30% Karyawan Samsung Terancam Di-PHK?

Samsung Electronics berencana mengurangi karyawannya demi penghematan di tengah kondisi pasar yang tak menentu.

oleh Andina Librianty diperbarui 04 Nov 2015, 11:53 WIB
Samsung logo (androidauthority.com)

Liputan6.com, Jakarta - Samsung Electronics dilaporkan berencana mengurangi karyawannya demi penghematan di tengah kondisi pasar yang tak menentu. Sebanyak 30 persen diprediksi akan terkena dampak dari rencana tersebut.

Mengutip laporan dari Korean Times, disebutkan bahwa prioritas utama Samsung saat ini adalah menghemat biaya. Karena itu, menurut seorang sumber, para karyawan dengan performa biasa-biasa saja disarankan untuk meninggalkan perusahaan dan akan diberikan kompensasi cukup besar.

Sumber lain mengatakan bahwa departemen Sumber Daya Manusia (SDM) berusaha membujuk para karyawan untuk memilih voluntary retirement scheme atau skema pensiun sukarela (SVR).

"Karyawan yang kurang perform dan manajer di atas 50 tahun, serta tidak mendapatkan promosi ke level lebih tinggi adalah target dari program pensiun sukarela tersebut," tutur sumber tersebut seperti dikutip dari laman IB Times, Rabu (4/11/2015).

Menurut pengamat industri, pemangkasan jumlah karyawan itu bisa mencapai 30 persen dari jumlah karyawan. Divisi yang terkena imbas diperkirakan adalah keuangan, SDM dan pemasaran.

Adapun Samsung diprediksi mengumumkan perombakan jajaran eksekutif level atas dan menengah pada Desember 2015. Selain itu, raksasa elektronik tersebut juga akan mengganti pimpinan divisi dengan karyawan yang lebih muda.

(din/dew)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya