Liputan6.com, Jakarta - DPRD DKI Jakarta rupanya tidak cukup mengajukan anggaran untuk kunjungan kerja atau kunker ke beberapa sister city di luar negeri. Mereka juga memasukkan usulan kunjungan kerja ke Bali 12 kali pada 2016.
Dalam Rancangan Kerja Anggaran (RKA) DPRD DKI Jakarta 2016 tercatat, Badan Anggaran mengajukan 2 kali ke Bali. Pembahasan Badan Musyawarah juga mengajukan 2 kali kunker ke pulau yang sama. Masing-masing mencantumkan anggaran Rp 2,155 miliar.
Tak hanya itu, Badan Kehormatan mengajukan 2 kali kunjungan ke Bali dengan anggaran Rp 511 juta. Kunker ke Pulau Dewata 3 kali juga diajukan panitia khusus dan panitia lainnya dengan anggaran Rp 2,379 miliar. Termasuk, Komisi DPRD mengajukan 3 kali kunker ke Bali dengan anggaran Rp 6,822 miliar.
Saat dikonfirmasi, Sekretaris Dewan Muhammad Yuliadi mengatakan, dewan sengaja menganggarkan seluruh kunjungan ke Bali karena biaya transportasinya tertinggi bila dibandingkan ke kota lain.
"Sebenarnya Bali karena patokan harga tertinggi untuk transportnya. Tapi tergantung nanti program kerja teman-teman dewan. Yang penting kami siapkan plafon anggaran tertinggi," kata Sekretaris Dewan, Muhammad Yuliadi di Balai Kota, Jakarta, Kamis (8/10/2015).
Menurut Yuliadi, kunjungan itu bukan tidak mungkin akan berkurang dibanding yang diajukan, tapi pasti tidak bertambah. Itu karena penggunaan anggaran tidak boleh lebih dari yang ditentukan.
"Jadi sistemnya semacam plafon. Kalau uangnya lebih atau sisa, kan bisa dikembalikan. Soalnya semua anggaran pergi kan sudah ada standar harganya," kata dia.
Bagi Yuliadi, kunjungan dewan ke Bali sudah sesuai dengan kebutuhan kerja anggota DPRD DKI. Karena akan ada tindak lanjut setelah kunjungan berlangsung.
"Setelah kunjungan, hasilnya ditampung di gubernur," pungkas Yuliadi.
Anggota DPRD DKI Jakarta berencana melakukan kunjungan kerja atau kunker ke Rotterdam, Belanda pada 2016. Tujuannya untuk mengetahui apa saja yang dipelajari Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok selama di Rotterdam. (Rmn/Mut)*
Tak Cuma Luar Negeri, DPRD DKI juga Ajukan 12 Kali Kunker ke Bali
Komisi DPRD mengajukan 3 kali kunker ke Bali dengan anggaran Rp 6,822 miliar.
diperbarui 08 Okt 2015, 11:17 WIBSuasana pelantikan pimpinan DPRD DKI di Gedung DPRD DKI Jakarta, (26/9/14). (Liputan6.com/Herman Zakharia)
Advertisement
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Top 3 Tekno: Phishing hingga Ransomware Incar Perbankan Jadi Sorotan
Pelemahan Rupiah Bakal Separah Krisis 1998 dan 2008? Ini Prediksi Bank Indonesia
Kata Buya Yahya soal Sholat Sambil Memejamkan Mata agar Khusyuk, Bolehkah?
120 Kata-kata Anniversary Pernikahan Islami, Penuh Doa dan Harapan
Nikita Mirzani Ngaku Dirinya yang Putusin Rizky Irmansyah Lebih Dulu
Sejarah Singkat Hari Tari Sedunia yang Dirayakan Tiap 29 April
Anwar Usman Ikut Adili Sidang Sengketa Pileg 2024 di Panel 3, Ini 97 Perkara yang Ditangani
100 Kata-Kata Semangat buat Diri Sendiri, Inspirasi Jalani Kehidupan
Mau Beli Emas Pekan Ini? Simak Faktor yang Memengaruhi
Pelaku Pasar di Asia Menanti Pertemuan The Fed hingga Data Ekonomi Jepang
6 Potret Aktor Rio Reifan Pakai Baju Tahanan, Lima Kali Kasus Narkoba
Jokowi Akan Bertemu CEO Microsoft di Istana Selasa Besok 30 April 2024