Siswi SMU Dikeroyok Sembilan Orang

Seorang siswi SMU di Banggai, Sulteng dibawa ke rumah sakit setelah dikeroyok sembilan siswi dari sekolah lain. Seluruh pelaku pengeroyokan berhasil ditangkap setelah sebelumnya menjadi buronan.

oleh Liputan6 diperbarui 14 Jun 2009, 09:53 WIB
Liputan6.com, Banggai: Prili Virgina, siswi kelas satu Sekolah Menengah Umum Negeri 3 Kabupaten Luwuk Banggai, Sulawesi Tengah, harus dibawa ke rumah sakit umum setempat setelah dikeroyok sembilan siswi dari SMU 1 Luwuk, baru-baru ini. Bibir, muka dan lengan Prili memar dihantam benda tumpul. Ia bahkan sempat pingsan dan baru sadarkan diri setibanya di rumah sakit.

Kejadian berawal ketika Prili usai mengikuti ujian semester di sekolahnya dan hendak pulang ke rumah. Saat sampai di Jalan Tanjung Pranjangan, sembilan siswi sekolah lain mendatanginya. Tanpa banyak tanya, kesembilan siswi tadi langsung mengeroyok Prili dengan kayu dan benda tumpul lainnya. Padahal Prili mengaku tidak punya masalah dengan para pengeroyoknya itu.

Saksi mata bernama Sobirin menjelaskan, pengeroyokan terjadi sekitar pukul 11.00 WITA. Saat itu, ia sedang di rumah dan mendengar keributan dari luar rumahnya. Lantas, Sobirin keluar dan mendapati Prili tergeletak pingsan. Para pelaku segera melarikan diri.

Warga setempat segera melapor ke Kepolisian Resor setempat. Polisi kemudian langsung dilakukan pengejaran. Kesembilan siswi pelaku pengeroyokan berhasil ditangkap dan diperiksa di Markas Polisi Resor Luwuk Banggai, Sulteng.(BJK/LUC)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya