Mobil Otonomos Bisa `Dibodohi` dengan Trik Sederhana

Baru-baru ini, mobil yang bisa berjalan sendiri diketahui dapat `dibodohi` dengan sinyal palsu.

oleh Rio Apinino diperbarui 07 Sep 2015, 18:18 WIB
Google telah mendapat restu untuk menguji kendaraan otonomos mereka di jalanan umum.

Liputan6.com, London - Sejauh ini, mobil otonomos atau self-driving car masih memiliki banyak kelemahan. Salah satunya baru saja terjadi, mobil yang bisa berjalan sendiri tersebut diketahui dapat `dibodohi` dengan sinyal palsu.

Seorang peneliti keamanan bernama Jonathan Petit mengatakan bahwa LIDAR (laser ranging common on autonomous vehicles) yang terdapat pada mobil otonomos dapat ditipu dengan mengirimkan echo melalui laser berdaya rendah.

Untuk dapat mengelabui mobil otonomos, selain laser, juga dibutuhkan perangkat komputasi dasar dan waktu yang tepat. Jadi, dengan laser tersebut, ia membuat mobil otonomos seakan-akan menerima sinyal tentang suatu objek nyata, padahal tidak. 

Dengan alat-alat ini, Petit berhasil menipu objek dengan jarak lebih dari 100 meter. Ia mengatakan, mungkin saja membuat objek imajiner lebih banyak dan membuat semuanya bergerak.

Lalu, apakah hal ini menjadi masalah besar jika suatu saat mobil otonomos menjadi umum? Petit menjelaskan, tekniknya tersebut dapat berhasil selama unit LIDAR tidak tidak dienkripsi atau terhalang apapun.

Sementara itu, banyak mobil otonomos yang dikembangkan saat ini telah dienkripsi sehingga `penipuan` mobil otonomos sebagaimana yang dilakukannya tidak akan terjadi, kecuali ada teknologi lain yang lebih cangih. 

(rio/sts)

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya