Liputan6.com, Jakarta - Menteri Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said menyatakan pemerintah telah melakukan pencapaian sektor kelistrikan. Salah satunya dengan melistriki 50 wilayah terluar saat kemerdekaan Indonesia berusia 70 tahun, dan itu bukan hal mudah.
"Saya ingin sampaikan hal penting setelah 70 tahun merdeka ada 50 pulau terdepan itu mendapatkan listrik, itu apresiasi PLN. Membangun 50 terluar bukan hal mudah, itu amanat Presiden di Sidang Kabinet pertama," kata Sudirman, dalam sebuah diskusi di kantor Dewan Pers, Jakarta, Minggu (30/8/2015).
Advertisement
Sudirman menambahkan, pencapaian lainnya adalah diresmikannya pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Batang Jawa Tengah, berkapasitas 1.000X2 Mega Watt (MW), sebelumnya pembangunan PLTU tersebut terkendala masalah lahan sehingga mengalami kemunduran. "Pencapain simbolik pada Jumat 28 Agustus 2015 proyek Batang telah groundbreaking," ujar Sudirman.
Sudirman mengungkapkan, peran seluruh pihak diperlukan untuk menyelesaikan masalah pembangunan infratruktur. Peresmian pembangunan PLTU tersebut menjadi bukti pemerintah telah melakukan koordinasi dengan baik.
"Tapi simbolik karena di situ terjadi koordinasi luar biasa seluruh sektor instansi. Kami kerja sekerasnya menyelasaikan masalah ditunda, segala kompleksitasnya kami selesaikan. Ada belasan titik butuh pemimpin turun tangan, soal PLTU Batang Presiden Jokowi sangat perhatian hampir seluruh pihak dipanggil ke istana, bagi hal tertentu kadang perlu begitu," tutur Sudirman Said. (Pew/Ahm)
