Dipecat WWE Akibat Rasis, Ini Kata Hulk Hogan

"Suatu hari nanti, saat aku kembali satu ring dengannya. Semuanya akan terasa seperti pengulangan dari Wrestle Mania ke-19," ucap Hogan.

oleh Feby Ferdian diperbarui 30 Agu 2015, 08:00 WIB
Hulk Hogan (Foto: Hulk Hogan.com)

Liputan6.com, Los Angeles Untuk pertama kalinya sejak dipecat dari World Wrestling Entertainment (WWE), legenda gulat Hulk Hogan angkat suara. Pria berusia 66 tahun tersebut mengaku tak menyimpan dendam apapun terkait pemecatannya pada beberapa waktu lalu.

"WWE adalah keluarga, Mereka yang terbaik. Aku mencintai mereka. Mereka adalah keluarga," tuturnya seperti dikutip dari laman Female First, Sabtu (29/8/2015).

"Tidak ada rasa sakit apapun yang kurasakan untuk Vincent McMahon (Petinggi WWE). Suatu hari nanti, saat aku bisa kembali satu ring dengannya. Semuanya akan terasa seperti pengulangan dari Wrestle Mania ke-19," tandasnya sembari terbahak.

Foto dok. Liputan6.com

Seperti diketahui, masalah yang dialami Hulk Hogan bermula ketika sebuah situs porno menyebarkan video seksnya dengan seorang wanita tanpa izin. Hogan menuntut situs tersebut ke pengadilan, juga meminta agar videonya ditarik dari peredaran.

Demi kelancaran proses hukum, pengadilan membuat transkrip lengkap sebagai bahan peradilan. Transkrip inilah yang kemudian bocor ke publik dimana Hogan berkomentar dengan bahasa rasis tentang putrinya yang memacari lelaki kulit hitam.

Foto dok. Liputan6.com

Peristiwa itu kemudian berbuntut panjang. Hulk Hogan langsung dipecat dari WWE (World Wrestling Entertainment) tak lama setelah transkrip percakapan rasisnya bocor.(Feb/Mer)

 

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya