Gelandang Barcelona Ungkap Ulah Pemain Berkata Kotor di Lapangan

Gelandang Barcelona, Ivan Rakitic mengungkap kebiasaan buruk para pemain berbicara kotor di lapangan.

oleh Rama Dani diperbarui 19 Agu 2015, 16:40 WIB
Bek Barcelona Gerard Pique melancarkan protes pada hakim garis dalam laga leg kedua Piala Super Spanyol kontra Athletic Bilbao di Camp Nou, Selasa (18/8/2015). (Liputan6.com/JOSEP LAGO / AFP)

Liputan6.com, Jakarta Gelandang Barcelona, Ivan Rakitic mengungkap kebiasaan buruk para pemain berbicara kotor di lapangan. Dia menuturkan hal tersebut sembari membela rekan setimnya, Gerard Pique.

Diketahui Pique diganjar kartu merah pada leg kedua Piala Super Spanyol melawan Athletic Bilbao. Wasit terpaksa mengambil langkah tersebut karena mantan bek Manchester United itu menghina asistennya dengan kalimat tak patut.

"Saya buang air di ibu yang pelacur," kata Pique menurut laporan Radio La Cope. Dan atas kelakuannya tersebut, pasangan penyanyi cantik Shakira terancam hukuman empat hingga 12 pertandingan.


Rakitic pun angkat bicara mengenai masalah yang menimpa Pique. Dan secara tak sadar dia mengakui jika di lapangan kebanyakan pemain selalu berkata-kata kotor.

"Jika yang dilakukan Pique adalah kartu merah, mungkin dalam sebuah pertandingan akan ada enam sampai tujuh pemain yang dikeluarkan dari lapangan," kata Rakitic.


Meski demikian Rakitic sepakat bila hal secamam itu tak seharusnya terjadi. "Bagaimanapun, sekarang kita harus belajar dari semua yang terjadi ini," sambungnya dikutip Sport.

Pada pertandingan itu Barcelona bermain imbang 1-1 dengan Bilbao. Alhasil, mereka pun gagal meraih trofi Piala Super karena kalah agregat 1-5 dari Bilbao. (Rma/Ary)

Baca Juga:
Iniesta Sebut Kartu Merah Pique Penyebab Kegagalan Barcelona
Pique Terancam Absen Perkuat Barcelona di Laga Perdana La Liga
Beli Pemain Ini, MU Akan Juara Liga Champions

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya