Liputan6.com, Jakarta - Tahun ajaran baru dimulai. Buku-buku pelajaran kembali dimasukkan ke tas sekolah. Namun, beratnya tas sekolah yang dibawa para siswa terlebih pelajar sekolah dasar (SD) menjadi sorotan.
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok juga kerap melihat anaknya membawa tas dengan isi yang begitu banyak dan berat.
"Anak saya juga ngeluh bawa tasnya sudah kayak orang perang. Sudah kayak tentara. Makanya dia bilang kalau sudah besar mau jadi tentara saja," kata Ahok di Balaikota Jakarta, Kamis (30/7/2015).
Mantan Bupati Belitung Timur itu mengatakan tidak begitu mengerti dengan sistem pendidikan di Indonesia. Siswa saat ini juga lebih memilih membawa barang yang berat dibanding lainnya.
"Sebetulnya enggak perlu segitu banyak yang dibawa, tapi mereka juga suka enggak mau keluarin lagi. Waktu saya zaman sekolah kan, hari ini sekolah ya bawa buku pelajaran hari ini. Di tasnya juga dimasukkin laptop gede lah. Kalau kita maunya laptop yang kecil, anak sekarang maunya laptop yang gede buat main game. Jadi memang susah, zaman berubah lah," imbuh Ahok.
Baginya, yang terpenting unsur kesehatan siswa tetap terpenuhi. Terlebih sering membawa tas besar dapat mengganggu tumbuh kembang anak secara fisik.
"Yang penting secara kesehatan bagi saya struktur tubuhnya nggak jadi bongkok. Malah mereka jadi bagus sebetulnya. Anak saya yang besar itu mungkin jadi agak pendek dikit ya karena kesalahan itu, dari kecil bawa yang berat naik gunung bawa batu. Jadi dia tingginya sekarang enggak setinggi saya, tapi mungkin bisa naik lagi kali ya," tutur Ahok.
Meski memiliki dampak kesehatan, mantan politisi Golkar dan Gerindra itu tidak akan meminta Dinas Pendidikan mengeluarkan kebijakan khusus. Baginya, anak-anak akan sudah tahu batas kemampuan membawa barang.
"Jadi kan secara alami itu anak kecil kalau berat dia enggak mau bawa kok. Anak kecil enggak bisa dibohongi lah kalau dia merasa sudah jadi beban dia pasti dia enggak mau. Enggak bisa maksa anak kecil sekarang," tutur Ahok. (Mvi/Bob)
Ahok: Anak Saya Mengeluh Bawa Tas Sekolah seperti Mau Perang
Bagi Ahok, yang terpenting unsur kesehatan siswa tetap terpenuhi.
diperbarui 30 Jul 2015, 12:58 WIBGubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama, saat menyapa awak media (Liputan6.com/Yoppy Renato)
Advertisement
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 Mind & SoulTarot Minggu Ini: Maksimalkan Kinerja
5 6 Jawa Tengah - DIYSerpihan Kisah Ernando Ari, Ada Doa Orang Lain dan Latihan Sendiri
7 8 9 10
Berita Terbaru
Menteri Trenggono Kewalahan, 2 Tahun Larang Ekspor Benih Lobster Tapi Tetap Kecolongan
Lippo Karawaci Cetak Prapenjualan Rp 1,5 Triliun di Kuartal I 2024
8 Cara Mengatasi Hidung Tersumbat Pada Bayi Secara Alami dan Tanpa Obat
Terungkap Identitas Emak-Emak Pengemis Viral yang Suka Maksa Saat Minta Sedekah
Tornado Hantam Wilayah AS Bagian Tengah, 5 Orang Tewas Termasuk Bayi 4 Bulan
Podium Dua MotoGP Spanyol 2024 Jadi Bukti Marc Marquez Makin Nyaman Tunggangi Ducati
Jokowi Bagikan 10.323 Sertifikat Tanah Elektronik di Banyuwangi Selasa Besok
Siloam Hospitals Permudah Pasien Dapatkan Kualitas Layanan Kesehatan Homecare Seperti di Rumah Sakit
Catat, Segera Matikan Fitur ini Biar HP Android Kamu Makin Ngebut!
Ini Alasan Sepasang Kekasih Nekat Buang Bayinya ke Kanal Banjir Barat
Semifinal Piala Asia U-23 2024: Kekuatan Timnas Indonesia Bikin Bintang Uzbekistan Keringat Dingin
Hotman Paris Bandingkan Pendapatannya dengan Gaji Shin Tae-yong, Lebih Gede Siapa?