Liputan6.com, Medan- Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal Agus Supratna membantah adanya pungutan biaya yang ditujukan kepada penumpang sipil yang diangkut dalam Hercules C-130 yang jatuh di Jalan Jamin Ginting Medan, Sumatera Utara. Hal ini menjawab kabar yang menyebutkan setiap warga sipil yang terbang dikenai biaya Rp 990 ribu.
“Saya mebantah tegas atas kabar yang menyebutkan bahwa ada penumpang yang dipungut biaya untuk menumpang pesawat Hercules yang jatuh ini,” tegas Agus, di lokasi, Selasa (30/6/2015).
Agus menjelaskan, Hercules C-130 yang jatuh setelah terbang dari Lanud Suwondo, Medan menuju Tanjung Pinang membawa 123 penumpang dan 12 kru pesawat. Seluruh penumpang yang berada di dalam pesawat merupakan keluarga TNI dan bukan dari masyarakat sipil.
“Mana mungkin kita pungut biaya, semua penumpang merupakan keluarga kita (TNI), bukan sipil. Kalau memang terbukti ada pungutan, saya akan memecat personel yang terlibat,” ujar mantan Kasum TNI itu.
Hingga malam ini, sejumlah petugas TNI, Basarnas, Polisi, dan Palang Merah Indonesia masih terus mengevakuasi korban dari puing pesawat. Tercatat sudah 66 orang penumpang berhasil di evakuasi. Sampai saat ini, tim DVI Polda Sumut juga masih melakukan proses identifikasi, sedangkan keluarga para korban masih menunggu proses tersebut. (Don/Ali)
KSAU: Tidak Ada Pungutan Biaya Bagi Penumpang Hercules C-130
KSAU Agus Supriatna mengatakan, tidak mungkin menarik biaya karena penumpang merupakan keluarga prajurit TNI.
diperbarui 30 Jun 2015, 22:15 WIBKSAU Marsekal TNI Agus Supriatna. (Liputan6.com/Hanz Jimenez Salim)
Advertisement
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
PM dan Presiden Georgia Saling Kecam Usai Pengesahan Undang-undang Kebebasan Media
Politikus AS Nikki Haley Dikecam Usai Tulis 'Habisi Mereka' di Rudal Israel, Berikut Profilnya
Ditanya Alasan Parkir Elkan Baggott dari Timnas Indonesia, Begini Jawaban Shin Tae-yong
Pemkot Surabaya Buka Sayembara Desain Ruang Multifungsi Eks THR dan TRS, Berhadiah Rp50 Juta
WNI Didenda Rp100 Juta oleh Bea Cukai Taiwan Gara-Gara Bawa Nasi Kotak Isi Daging Babi
Bank Kalsel, Perjalanan Sejarah Institusi Keuangan Dari 1964 Hingga Kini
Reza Artamevia Ultah ke-49, Ini Potret Kejutan dari Aaliyah Massaid dan Thariq
Tak Melulu Makanan, Berikut 5 Benda Khas Minangkabau yang Bisa Dijadikan Buah Tangan
Ini Deretan Teknologi di Balik QNED TV dari LG untuk Pasar Indonesia
Polda Jabar Ungkap Peran 2 Tersangka Baru Kasus Kecelakaan Bus di Subang
Polda Jabar: Bus Putera Fajar SMK Lingga Kencana Bodong, Tak Terdaftar di Kemenhub
Cek Fakta: Klarifikasi Pegawai Non-Muslim Jadi Petugas Haji