Liputan6.com, Jakarta - Sudah menjadi kebiasaan masyarakat Indonesia untuk membeli berbagai macam kebutuhan pokok di akhir bulan atau di awal bulan seusai menerima gaji. Bahan makanan yang bisa disimpan dalam jangka waktu lama merupakan salah satu yang masuk dalam daftar belanja bulanan.
WorldPanel Indonesia (KWP), sebuah perusahaan riset pasar terkemuka dunia, meluncurkan hasil pemeringkatan merek-merek di industri fast moving consumer goods (FMCG) yang ada di Indonesia melalui Brand Footprint 2015. Riset ini sekaligus menunjukkan pola perilaku konsumen Indonesia dalam membeli berbagai produk FMCG.
Dari hasil riset di 2015 ini, tercatat ada lima merek teratas yang paling sering dibeli oleh rumah tangga (konsumen). Mereka antara lain Indomie, Mie Sedaap, Royco, So Klin dan Frisian Flag.
"Banyaknya jumlah rumah tangga yang membeli suatu merek atau tingginya tingkat penetrasi merupakan faktor pendukung untuk 5 merek teratas, yaitu Indomie, Mie Sedaap, Royco, So Klin dan Frisian Flag. Lebih dari 90 persen populasi rumah tangga di Indonesia, membeli kelima merek ini," kata Fabrice Carrasco, Managing Director KWP dalam keterangannya, Minggu (7/6/2015).
Perkembangan suatu merek mengikuti satu faktor penting yang sederhana, yaitu jumlah pembeli. Selain itu menurutnya, pertumbuhnya frekuensi akan mengikuti pertumbuhan dari penetrasi.
Dibandingkan dengan tahun lalu, sebanyak 239 merek atau 53 persen dari merek yang terdaftar di Brand Footprint mengalami kenaikan CRP atau dengan kata lain merek-merek tersebut lebih sering dipilih oleh para konsumen. Dari total 239 merek tersebut, 195 merek mengalami kenaikan jumlah pembeli.
"Salah satu kunci keberhasilan suatu produk adalah dengan membuat produk anda lebih dapat dijangkau oleh para pembeli. Hal ini menegaskan bahwa penetrasi adalah faktor penting yang mendukung pertumbuhan suatu merek," tegasnya.
Tak mengherankan, untuk spesifik daerah Indonesia Urban, Indomie dan Mie Sedaap adalah dua merek teratas yang paling sering dipilih oleh konsumen. Mi instan memang merupakan kategori yang memiliki jumlah pembeli yang sangat besar atau hampir semua rumah tangga di Indonesia dan dibeli paling sering oleh konsumen di Indonesia yaitu hampir dua kali dalam seminggu.
Selain menawarkan kemudahan untuk mengkonsumsinya, jangkauan distribusi kedua merek teratas ini sangat luas, promosi dan inovasi yang dilakukan pun sangat beragam, mulai dari iklan hingga variasi rasa yang beragam.
Jika dibandingkan dengan tahun lalu, Indomie berhasil menambah jumlah pembeli namun berkurang dari sisi jumlah perjalanan belanja. Penambahan jumlah pembeli tersebut menjadi faktor yang mengamankan Indomie di peringkat teratas tahun ini.
"Dua dari sepuluh merek teratas juga datang dari kategori penyedap masakan seperti Masako dan Royco. Kepraktisan yang ditawarkan bagi rumah tangga di dalam hal memasak, menjadikan kedua merek ini menjadi merek yang sering dipilih," sambungnya.
Selain itu, produk Frisian Flag mampu berada di dalam lima merek teratas. Ini dikarenakan merek tersebut bermain di banyak kategori yakni susu formula bayi, susu kental manis, susu cair, dan susu bubuk keluarga sehingga mampu menarik banyak konsumen dan berakibat pada tingginya skor CRP. (Yas/Gdn)
Mi Instan Jadi Produk Paling Digemari Masyarakat RI
Indomie dan Mie Sedaap adalah dua merek teratas yang paling sering dipilih oleh konsumen.
diperbarui 07 Jun 2015, 16:23 WIBIlustrasi Mie Instan
Advertisement
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Gus Choi NasDem soal Putusan MA: Masalah Umur Tidak Perlu Dijadikan Masalah
Top 3 Tekno : Solusi Deteksi Dini Kanker hingga Kehadiran God of War Ragnarök di PC
Setelah Rihanna, Katy Perry Tampil dengan Bayaran Miliaran Rupiah di Pesta Pranikah Kedua Anak Orang Terkaya di Asia
Tak Boleh Sembarangan, Ini Lafal Titip Salam untuk Rasulullah yang Benar
7 Potret Vidi Aldiano dan Sheila Dara Liburan di Santorini, Pamer Kemesraan
BBM Shell Turun Harga Mulai 1 Juni 2024, Cek Rinciannya
Jokowi Minta Sosialisasi Pancasila Disesuikan dengan Cara Generasi Milenial
Houthi: 16 Orang Tewas dan 42 Lainnya Terluka dalam Serangan Udara Gabungan AS-Inggris ke Yaman
Harga Kripto Hari Ini 1 Juni 2024: Bitcoin Cs Tetap di Zona Merah
Borussia Dortmund dan Real Madrid Gelar Sesi Latihan Resmi Jelang Final Liga Champions
Ciri-ciri Rumah Sedang Diganggu Jin, Ada Tanda yang Paling Jelas
Top 3 Berita Bola: 5 Aturan dari Ratcliffe untuk Manajer Manchester United Musim Depan