Melihat Perayaan Hari Raya Waisak di Thailand

Seorang umat Buddha berdoa saat ikut merayakan Hari Raya Waisak di Wat Dhammakaya di provinsi Pathum Thani, Bangkok, Thailand, (1/6/2015). Waisak merupakan hari suci bagi umat beragama Buddha (REUTERS/Chaiwat Subprasom)

oleh Johan Fatzry diperbarui 01 Jun 2015, 12:30 WIB
Melihat Perayaan Hari Raya Waisak di Thailand
Seorang umat Buddha berdoa saat ikut merayakan Hari Raya Waisak di Wat Dhammakaya di provinsi Pathum Thani, Bangkok, Thailand, (1/6/2015). Waisak merupakan hari suci bagi umat beragama Buddha (REUTERS/Chaiwat Subprasom)
Seorang umat Buddha berdoa saat ikut merayakan Hari Raya Waisak di Wat Dhammakaya di provinsi Pathum Thani, Bangkok, Thailand, (1/6/2015). Waisak merupakan hari suci bagi umat beragama Buddha (REUTERS/Chaiwat Subprasom)
Sejumlah Biksu Buddha berdoa bersama saat merayakan Hari Raya Waisak di Wat Dhammakaya di provinsi Pathum Thani, Bangkok, Thailand, (1/6/2015). Waisak merupakan hari suci bagi umat beragama Buddha. (REUTERS/ Chaiwat Subprasom)
Seorang biksu Buddha saat berdoa di Thailand, (1/6/2015). Hari Raya Waisak memperingati 3 peristiwa penting, yakni Lahirnya Pangeran Siddharta, Pangeran Siddharta menjadi Buddha dan Meninggalnya Buddha Gautama parinibbana. (REUTERS/Chaiwat Subprasom)
Sejumlah Biksu Buddha berjalan diantara umat Buddha yang sedang melakukan doa untuk mengumpulkan sedekah atau Pindapata dalam merayakan Hari Raya Waisak di Wat Dhammakaya Thailand, (1/6/2015). (REUTERS/Chaiwat Subprasom)
Sejumlah Umat Buddha Thailand melakukan doa bersama saat merayakan Hari Raya Waisak di Wat Dhammakaya, Bangkok, Thailand, (1/6/2015). Tiga peristiwa penting dalam memperingari Hari Waisak dinamakan Trisuci Waisak. REUTERS/Chaiwat Subprasom)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya