Diperiksa Terkait Kasus UPS, Eks Kadisdik DKI Pakai Masker

Mantan Kadisdik DKI Jakarta Lasro Marbun yang mengenakan topi dan penutup mulut atau masker terlihat membawa satu bundel map.

oleh Hanz Jimenez Salim diperbarui 11 Mar 2015, 22:21 WIB
UPS disimpan di salah satu ruangan di SMAN 78, Jakarta, Senin (2/3/2015). Diduga hampir semua sekolah di Jakarta menerima UPS senilai Rp 6 Miliar(Liputan6.com/Andrian M Tunay)

Liputan6.com, Jakarta - Mantan Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) DKI Jakarta Lasro Marbun diperiksa penyidik Subdit Tipikor Ditreskrimsus Polda Metro Jaya selama kurang lebih 8 jam.

Lasro diperiksa sebagai saksi sejak sekitar pukul 11.00 Wib terkait kasus dugaan korupsi pengadaan alat uninterruptible power supply (UPS) pada APBD DKI 2014 di sekolah-sekolah.

Dengan jalan tergesa-gesa saat keluar ruangan Subdit Tipikor Ditreskrimsus Polda Metro Jaya pada pukul 19.40 Wib, Lasro yang mengenakan topi dan penutup mulut atau masker terlihat membawa satu bundel map.

Ketika diberondong pertanyaan terkait materi pemeriksaan dirinya, diapun enggan memberikan keterangan kepada media yang sudah menunggunya. "No coment, no coment," kata Lasro sambil berjalan tergesa-gesa menuju mobil, Rabu (11/3/2015) malam.

Ia pun segera menuju mobil berwarna silver yang diparkir di halaman depan Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya. Ia juga tampak panik ketika sopirnya belum datang untuk menyiapkan mobil.‬

Lasro diperiksa untuk ditanyai perannya dalam pengadaan alat yang dianggarkan bernilai Rp 5,8 miliar per unitnya itu. Ia dinilai memiliki wewenang dalam proyek tersebut karena menjabat sebagai Kadisdik DKI. (Riz)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya