Tanggapan Politisi PDI-P Soal Kesepakatan Kerjasama Proton

Politisi PDIP Masinton Pasaribu mengimbau Presiden Joko Widodo untuk waspada terhadap kebijakannya mengingat pihak yang ingin memanfaatkan.

oleh Taufiqurrohman diperbarui 10 Feb 2015, 09:00 WIB
Jokowi (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Liputan6.com, Jakarta - Politisi PDIP Masinton Pasaribu membantah Presiden Joko Widodo atau Jokowi merestui kerjasama perusahaan otomotif PT Adiperkasa Citra Lestari milik AM Hendropriyono dengan perusahaan otomotif Malaysia Proton.

Dia mengatakan, kehadiran Jokowi dalam penandatanganan kerjasama itu tidak dijadwalkan sebelumnya dan memberikan kesan dimanfaatkan oleh AM Hendropriyono.

"(AM Hendropriyono) tidak boleh memanfaatkan (Presiden Jokowi). Saya rasa kunjungan ke sana (Malaysia) di luar mobil itu tadi," kata Masinton di Gedung DPR, yang ditulis Selasa (10/2/2015).

Dengan beredarnya isu yang memojokkan Jokowi soal kerjasama tersebut, ia menekankan, Jokowi harus waspada terhadap siapa pun yang membisikinya karena banyak yang ingin memanfaatkan posisinya saat ini.

"Tidak semudah ini juga Pak Jokowi dimanfaatkan. Jadi harus lebih hati-hati lagi," ujar dia.

Lebih jauh Masinton menilai, Jokowi adalah orang yang apa adanya dalam melakukan tindakan. Oleh karena itu, kebijakan Jokowi rawan dibelokkan oleh lawan-lawan politiknya. "Presiden kan tulus-tulus saja. Jika ketulusan itu dimanfaatkan, lebih hati-hati saja," tandas Masinton. (Taufiqurrohman/Ahm)

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya