Sebelum Kecelakaan Outlander Maut, Christopher Katakan Ini

Polisi mengatakan, sebelum kecelakaan Outlander maut terjadi, Ali ingin bertemu Christopher untuk silaturahmi.

oleh Putu Merta Surya Putra diperbarui 21 Jan 2015, 19:07 WIB
Risyapudin menuturkan, sebelum kecelakaan beruntun, Christopher dan Ali habis nonton dan minum di cafe di Pacific Place.

Liputan6.com, Jakarta - Kecelakaan Outlander maut di arteri Pondok Indah meninggakan duka mendalam. Gara-gara aksi ugal-ugalan seorang pemuda, 4 keluarga harus menangisi kepergian anggota keluarga mereka yang menjadi korban dalam kecelakaan maut itu.

Penabrak adalah Christoper Daniel Sjarif. Ia membawa mobil Mitsubishi Outlander kawan lamanya, Muhammad Ali. Mobil itu awalnya dikemudikan sopir Ali, Sandi. Tapi di tengah jalan, Christopher merebut kemudi dan Sandi pun keluar dari mobil.

Sandi mengungkapkan, sebelum kecelakaan terjadi Christopher sempat meminta agar Sandi percaya dia bisa membawa mobil. "Percaya saja kepada saya," ujar Sandi mengutip pernyataan Christopher, di Jakarta, Rabu (21/1/2015).

Christopher dan Ali sudah bersahabat sejak lama. Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Martinus Sitompul mengatakan, kedua pemuda itu bersahabat sejak mereka masih SMP.

"Karena itu, Ali ingin bertemu Christopher untuk bersilaturahmi. Karena rencananya tersangka akan balik ke Amerika untuk melanjutkan kuliahnya," jelas Martinus.

Saat ditanya apakah hubungan Christopher dan Ali lebih dari sekadar sahabat, Martinus menjawab, pihaknya masih melakukan penyelidikan. "Kita masih melakukan penyelidikan hal tersebut. Kita masih terus mendalami kasusnya," tandas Martinus. (Sun/Sss)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya