Liputan6.com, Jakarta - Total pengeluaran untuk kostum, dekorasi, permen dan kebutuhan lainnya dalam perayaan Halloween di Amerika Serikat tahun ini sebesar US$ 7,4 miliar .
Demikian mengutip data Forbes, Jumat (31/10/2014). Walmart, ritel terbesar di Amerika Serikat bahkan di dunia, membeberkan bagaimana strategi mereka menghadapi Halloween ini.
Advertisement
"Tahun lalu, 20 persen pembelian roti kami terjadi pada 3 hari menjelang Halloween," kara John Foreest Ales, juru bicara Walmart.
Ales juga mengakui yang paling sering dicari pelanggan adalah kostum Halloween. "Pencarian dengan kata kunci 'kostum Halloween' meningkat tajam di situs kami, bahkan 2 minggu lebih awal dari tahun-tahun sebelumnya," tambah Ales.
Dalam hal ini, Walmart merupakan salah satu ritel yang mampu untuk menyediakan apa yang pelanggan cari. Fokus Walmart sendiri adalah penjualan kostum anak-anak.
"Berdasarkan tren yang kita lihat, anak-anak akan mencari kostum tokoh favorit mereka di televisi dan film saat Halloween. Kami siap untuk itu. Kami sudah menyediakan kostum Cinderella higga Teenage Mutant Ninja Turtles," ujar Ales. (Rio A/Ahm)
