Tak Ada Perubahan Signifikan di iPad Mini 3

Dieter Bohn, jurnalis The Verge yang melakukan hands on iPad Mini 3 juga berpendapat harga US$ 399 yang diterapkan Apple terlalu tinggi.

oleh Adhi Maulana diperbarui 17 Okt 2014, 13:22 WIB
Dieter Bohn, jurnalis The Verge yang melakukan hands on iPad Mini 3 juga berpendapat harga US$ 399 yang diterapkan Apple terlalu tinggi.

Liputan6.com, California - Bersama iPad Air 2, Apple juga memperkenalkan iPad Mini generasi ketiga. Namun sayang, menurut situs teknologi The Verge yang sudah melakukan hands on, tablet mungil terbaru dari Apple itu tidak mengalami perubahan signifikan dibanding dengan generasi sebelumnya.

Apple memang telah menambahkan fitur sensor sidik jari Touch ID dan menambah opsi warna emas pada iPad Mini 3, akan tetapi di luar itu praktis tidak ada upgrade spesifikasi yang mencolok.

Resolusi kamera contohnya, iPad Mini 3 masih menggunakan kamera iSight 5 megapixel, persis sama dengan apa yang ada di iPad Mini 2 yang diluncurkan tahun lalu. Lalu di sisi dapur pacu pun tak jauh berbeda. Apple masih membekali iPad Mini 3 dengan prosesor A7, bukan prosesor terkini versi A8. Layarnya pun masih sama 7,9 inci berteknologi Retina Display 2048 x 1536 pixel, dengan kerapatan 326 ppi. 

Dieter Bohn, jurnalis The Verge yang melakukan hands on iPad Mini 3 juga berpendapat bahwa harga US$ 399 yang diterapkan Apple terlalu tinggi. Bandingkan saja dengan iPad Mini 2 yang dipasarkan seharga US$ 299. Perbedaan mencapai US$ 100 dinilai terlalu mahal bila hanya untuk penambahan fitur Touch ID.

Selain itu, menurut Bohn proses pengumuman iPad Mini 3 terkesan dipaksakan dan hanya dihadirkan sebagai pendamping iPad Air 2. Senior VP Marketing Apple, Phil Schiller yang bertugas memperkenalkan dua varian baru iPad bahkan dinilai kurang antusias ketika memperkenalkan iPad Mini 3. Berbagai fitur dan teknologi iPad Mini 3 hanya dijelaskan sekilas, berbeda dengan iPad Air 2 yang dipaparkan secara mendetail.

 

Tag Terkait

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya