Liputan6.com, Los Angeles - Pipa saluran air bawah tanah berusia sekitar 93 tahun rusak di kawasan Sunset Boulevard, Selasa sore waktu setempat.
Kuatnya semburan air mampu membelah aspal selebar 3 meter, membanjiri jalanan, merendam tempat parkir bawah tanah, bahkan membanjiri University of California, Los Angeles (UCLA). Tiga pengendara juga harus dievakuasi.
Lima bangunan kampus ternama itu dipenuhi air, termasuk lapangan basket, Pauley Pavilion, dan John Wooden Center. Drake Stadium juga ikut kebanjiran.
Advertisement
Pipa saluran air yang rusak dibangun pada tahun 1921. Sudah tua. Pipa-pipanya mengirim air dari waduk di San Fernando Valley ke kota Los Angeles.
Butuh waktu berjam-jam untuk menghentikan semburan, karena pipa harus ditutup perlahan untuk menghindari kerusakan lebih lanjut. Demikian menurut juru bicara dinas urusan air dan tenaga listrik atau Los Angeles Water and Power, Michele Vargas.
Saat kejadian, polisi sibuk mencegah siapapun yang nekat berselancar di air deras yang tingginya mencapai pergelangan kaki. Derasnya air yang mengalir membuat sejumlah orang berdatangan membawa papan selancar.
"Itu bisa jadi sangat berbahaya," kata Pemadam Kebakaran Los Angeles, Kapten Jaime Moore, seperti Liputan6.com kutip dari BBC, Rabu (30/7/2014). "Alih-alih air, para peselancar akan mandi aspal."
Air yang menyembur mencapai ketinggian puluhan kaki. Warga sekitar menyebut, peristiwa seperti ini baru kali pertama terjadi. "Seperti ada Air Terjun Niagara di Sunset Boulevard," kata seorang warga.
