Kedatangan Jokowi-Prabowo ke KPU Dipisah, 1.222 Polisi Bersiaga

Ratusan polisi sudah berjaga di sekitaran gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU).

oleh Widji Ananta diperbarui 01 Jun 2014, 12:47 WIB
Ilustrasi Jokowi-Prabowo (Liputan6.com/Johan Fatzry)

Liputan6.com, Jakarta - Ratusan polisi sudah berjaga di sekitaran gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU). Mereka mengamankan pengundian nomor urut pasangan capres dan cawapres dalam Pilpres 2014.

Kapolres Jakarta Pusat AKBP Hendro Pandowo mengatakan, dalam pengundian nomor urut itu KPU membagi 2 jalur untuk kedatangan para pasangan calon. Kubu Jokowi-JK akan melalui jalur timur atau Menteng, sedangkan Prabowo-Hatta melalui arah barat atau Bundaran HI.

"Supaya tidak bentrok makanya kita pisahkan satu di bandung 4 (Bundaran HI) satu lagi bandung 5 (Taman Suropati), kemudian pendukung juga hanya sampai lampu merah bundaran HI dan lampu merah Menteng tidak boleh sampai sini, yang sampai sini hanya yang memiliki ID saja," katanya di Jakarta, Minggu (1/6/2014).

Ia mengatakan, pihaknya menyiagakan 1.222 personel yang berjaga di luar dan dalam Gedung KPU. Selain itu, kepolisian juga menyiapkan sejumlah alat berat seperti satu mobil Barracuda, dan 2 water Cannon.

"1.222 personel kita siagakan. Nanti berhaga di luar dan dalam Gedung KPU," tandas Hendro.

Pengundian nomor urut direncanakan KPU berlangsung pada pukul 14.00 WIB. Kedua pasangan capres dan cawapres, Jokowi-JK dan Prabowo-Hatta yang baru saja ditetapkan KPU kemarin, diwajibkan hadir dalam pengundian nomor urut.‬

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya