Ayah Bayi Valencia: Semoga Penculik Anak Saya Bertaubat

Toni mengaku hingga kini belum pernah bertemu dengan Desi yang ditangkap Jumat malam itu.

oleh Kukuh Saokani diperbarui 29 Mar 2014, 15:26 WIB
Orang tua bayi yang diculik Toni Manurung memerlihatkan foto bayi dan tersangka penculik bayinya, saat konferensi pers di Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung, Rabu (26/3/2014) (ANTARA FOTO/Agus Bebeng)

Liputan6.com, Bandung - Toni Manurung (26), ayah bayi Valencia Yusdita, ingin bertemu dengan Desi Ariani (32) penculik anaknya yang baru dilahirkan di Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung. Dia ingin Desi bertaubat dan tidak mengulangi perbuatannya.

"Saya tahu penculiknya sudah ditangkap polisi. Nanti kalau ketemu, saya akan bilang semoga cepat-cepat bertobat," ucap Toni di Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung, Sabtu (29/3/2014).

Toni mengaku hingga kini belum pernah bertemu dengan Desi yang ditangkap Jumat malam itu. "Saya kemarin meninjau, tetapi belum lihat langsung," tutur dia.

Memang, Desi dalam kondisi kritis dan dirawat di RSHS Bandung setelah mencoba bunuh diri dengan melompat dari Jalan Layang Pasupati.

Menurut Toni, dirinya tak kenal sama sekali dengan Desi. Meski pernah bertemu setelah persalinan sang istri, Lasmaria Boru Manulang (24), pada Selasa 25 Maret lalu.

"Saya nggak kenal, tapi lihat dari media dan dikasih lihat fotonya sama polisi. Ya itu memang yang culik anak saya hanya tidak memakai kerudung dan kacamata," kata Toni.

Baca juga:

Diculik 4 Hari, Berat Badan Bayi Valencia Turun

Detik-detik Penangkapan Penculik Bayi di Bandung

Ini Alasan Pelaku Menculik Bayi di RS Hasan Sadikin Bandung

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya