NOAH Dicekal di Indonesia, Bagaimana Nasib Film Nabi Musa?

Pencekalan film Nabi Nuh di Indonesia dan empat negara Islam lain sepertinya akan mengantarkan kita pada sebuah spekulasi baru.

oleh Feby Ferdian diperbarui 28 Mar 2014, 16:50 WIB
Pencekalan film Nabi Nuh di Indonesia dan empat negara Islam lain sepertinya akan mengantarkan kita pada sebuah spekulasi baru.

Liputan6.com, Los Angeles, Amerika Serikat Pencekalan film Nabi Nuh di Indonesia dan empat negara Islam lain sepertinya akan mengantarkan kita pada sebuah spekulasi baru. Pasalnya, selain 'NOAH' --tajuk dari biografi Nabi Nuh yang disutradarai Darren Aronofsky--, sebuah film bertema Nabi Musa bertajuk 'EXODUS' juga akan segera diluncurkan pada 12 Desember 2014.

Dan seperti diketahui, dibuat di tanah Hollywood, film yang disutradarai oleh Ridley Scott ini juga kembali mengadaptasi Kitab Suci dengan memakai Christian Bale sebagai pemain utamanya.

Lantas, jika menyimak pernyataan institut Al-Azhar yang menyatakan bahwa film NOAH bertentangan dengan keyakinan dan dasar-dasar syariat Islam, apakah EXODUS akan mengalami perlakuan yang sama? Apalagi, ke depannya, institut Al-Azhar juga bakal melarang pemutaran film-film yang mencirikan para nabi, rasul, serta sahabat-sahabat Nabi Muhammad.

Termasuk Lembaga Sensor Film (LSF) turut menganggap film bertema Nabi bisa menimbulkan keresahan di masyarakat. "Sesuai dengan Undang-undang, kita tidak ingin ada film yang menimbulkan reaksi dan kontroversi di masyarakat. Intinya memang film ini mengandung unsur SARA," ujar salah satu anggota LSF, Zainut Tauhid Sa’adi dalam rilis kepada wartawan, Senin (24/3/2014).

Ditanggapi salah satu pemainnya, Russel Crowe, pencekalan yang terjadi di beberapa Negara Islam sebenarnya merupakan hal yang sudah diperkirakan. Bahkan, dikutip dari harian Contact Music, baru-baru ini, bintang 'Winter's Tale' itu mengaku paham dengan larangan yang berlaku dalam ajaran Islam.

"Kisah NOAH terkandung dalam setiap teks agama, termasuk Al Qur'an. Terus terang, mengingat prinsip agama Islam dimana Anda tidak diperbolehkan membuat cerita atau membuat gambar tentang Nabi, sudah bisa diduga kalau negara-negara Islam akan melarang film tersebut." komentar Crowe.

Namun demikian, hingga berita ini diturunkan, belum ada tanggapan resmi dari sutradara terkait hal ini.

"Kisah NOAH terkandung dalam setiap teks agama, termasuk Al Quran. Terus terang, mengingat prinsip agama Islam dimana Anda tidak diperbolehkan membuat cerita atau membuat gambar tentang Nabi, sudah bisa diduga kalau negara-negara Islam akan melarang film tersebut." komentar Russel. - See more at: http://showbiz.liputan6.com/read/2027420/tanggapan-russel-crowe-tentang-pencekalan-film-noah#sthash.AJ4ZWUXg.dpuf

Sedikit mengintip naskahnya, NOAH bercerita tentang biografi Nabi Nuh. Tak hanya menyuguhkan perjuangannya dalam menyelamatkan umat dari banjir besar, film ini juga mencoba memvisualisasikan keajaiban-keajaiban yang terjadi melalui teknologi CGI.

Sementara EXODUS, berkisah tentang hubungan Nabi Musa dengan Raja/Firaun Ramses II yang dimainkan Joe Edgerton. Berbeda dengan NOAH, Ridley memastikan jika film terbarunya ini akan dibuat lebih masuk akal tanpa ada unsur fiksi yang dibuat-buat.

Baca juga:

Tanggapan Russel Crowe tentang Pencekalan Film NOAH

Penampilan Nabi Musa Versi Christian Bale di Gambar Perdana Exodus

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya