Parlemen Lebanon Mendukung Kabinet Najib Mikati

Pemerintahan Najib Mikati mendominasi perolehan suara pada pemungutan suara di Parlemen. PM Lebanon ini kembali menegaskan niatnya untuk segera menggelar pemilu sebelum masa tugas Parlemen berakhir.

oleh Liputan6 diperbarui 28 Apr 2005, 06:28 WIB
Liputan6.com, Beirut: Parlemen Lebanon mendukung pembentukan kabinet baru pimpinan Perdana Menteri Najib Mikati. Pada pemungutan suara di Parlemen, Rabu (27/4), pemerintahan Mikati mendominasi perolehan suara. Dari 128 anggota Parlemen, 109 di antaranya mendukung kabinet baru Lebanon. Sementara satu suara menentang dan tiga abstain.

Kemenangan Mikati makin melapangkan jalan baginya untuk segera menggelar pemilihan umum di Lebanon yang dijadwalkan berlangsung bulan depan. Bahkan sebelum pemungutan suara, Mikati kembali menegaskan niatnya menggelar pemilu sebelum masa tugas Parlemen berakhir. Tujuannya agar pemerintah bisa meloloskan undang-undang pemilu serta menyelenggarakan pemilu.

Sementara untuk menghindari kekosongan kekuasaan setelah masa kerja Parlemen berakhir pada 31 Mei mendatang, seluruh anggota Parlemen Lebanon diberi perpanjangan masa kerja. Mereka tetap bertugas sampai 20 Juni 2005. Aturan ini tertuang dalam sebuah undang-undang yang baru disahkan pemerintah Lebanon.(ICH/Rcm)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya