Sukses

Tempat Sampah dari Ban Bekas Diminati

Selain harganya murah, yaitu sekitar Rp 35 ribu, tempat sampah itu tahan lama karena terbuat dari ban yang tak mudah rusak, meski terkena terik matahari maupun terendam air hujan.

Liputan6.com, Bangkalan: Solehuddin patut diacungi jempol. Pria yang tinggal di Tanah Merah, Bangkalan, Madura, itu mampu menyulap ban bekas menjadi tempat sampah yang unik bentuknya. Selain berharga murah, tempat sampah buatan Solehuddin juga diminati warga.

Ketika ditemui baru-baru ini, Solehuddin yang pernah bekerja sebagai sopir mengungkapkan, awalnya dia hanya prihatin dengan banyaknya ban bekas mobil yang rusak dan dibuang begitu saja tanpa manfaat. Dari sana dia terilhami untuk mengubah ban bekas itu menjadi kerajinan tempat sampah yang indah bentuknya.

Untuk membuat tempat sampah dari ban bekas, menurut Solehuddin, sangat mudah. Pertama dia mengiris bagian luar ban bekas. Lalu merangkainya hingga membentuk tempat sampah. Namun karena ban cukup keras, untuk menyatukannya, dia menggunakan paku, bukan lem.

Ternyata karya Solehuddin mendapat sambutan hangat dari masyarakat. Sehingga ia terus memproduksi tempat sampah dari ban bekas dan memutuskan berhenti menjadi sopir empat tahun silam.

Kini tempat sampah buatannya bukan hanya dijual di Madura, tapi juga sudah menembus pasar di Surabaya. Agar pesanan tepat waktu, Solehuddin mengajak tetangganya yang menganggur untuk bekerja membuat tempat sampah dari ban bekas.

Selain harganya murah, yaitu sekitar Rp 35 ribu setiap kerajinan, tempat sampah itu tahan lama karena terbuat dari ban yang tak mudah rusak meski terkena terik matahari maupun terendam air hujan. Dalam sehari, Solehuddin bisa membuat sekitar 60 tempat sampah.(ULF)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini