Lagi, Tentara dan Polisi Bentrok

Liputan6.com, Dumai: Ini adalah berita memalukan yang kembali mencoreng nama aparat di Tanah Air. Sebuah bentrokan dilaporkan terjadi antara sejumlah anggota TNI dan Polri di Dumai, Riau, Selasa (4/2), sekitar pukul 01.30 WIB. Hingga saat ini, jumlah korban yang jatuh dalam bentrokan tersebut masih belum bisa dipastikan. Namun, situasi di Dumai pascabentrokan sudah berangsur normal. Menurut Kepala Dinas Penerangan Umum TNI Letnan Kolonel D.J. Nachrowi, baru-baru ini, pihak Komando Distrik Militer dan kepolisian sektor setempat sepakat menarik semua anggotanya dari lokasi bentrokan. Jajaran Kodim dan polsek setempat pun akan menyelesaikan secara damai semua perselisihan yang ada.

Berdasarkan informasi yang dirangkum SCTV, warga mendengar letusan senjata di sekitar kawasan Jalan Sudirman. Sekelompok anggota TNI terlihat baku tembak dengan anggota Polri. Pemicu bentrokan diduga berasal dari keributan di sebuah kafe di areal Lokalisasi Buangan Sampah.

Kasus tawuran di Dumai, menambah cerita senada yang pernah terjadi pada penghujung September tahun silam. Kala itu, sekelompok tentara dari Batalyon Lintas Udara TNI Angkatan Udara 100 menyerang Kantor Kepolisian Resor Langkat dan Markas Brigade Mobil Kepolisian Daerah Sumatra Utara di Binjai [baca: TNI-Polri Bentrok di Langkat, Lima Cedera]. Buntutnya, Mahkamah Militer I 02 Medan, memvonis sembilan mantan prajurit Yon Infanteri Prajurit Setia Medan yang memicu insiden Binjai [baca: Sembilan Terdakwa Kasus Binjai Dijatuhi Hukuman Penjara]. Vonis yang dijatuhkan bervariasi antara lima bulan hingga 2,5 tahun penjara.(BMI/Tim Liputan 6 SCTV)