Sukses

Netflix Akuisisi Studio Game Pertama, Makin Serius Rambah Industri Gaming

Setelah melakukan uji coba layanan gim secara terbatas di Polandia, Spanyol, dan Italia, perusahaan mengumumkan secara resmi mengakuisisi pengembang gim indie.

Huawei MatePad
Perbesar
Huawei MatePad untuk nonton Netflix (Liputan6.com/ Agustin Setyo W)

Liputan6.com, Jakarta - Netflix baru saja mengakuisisi studio gim pertama, setelah sebelumnya mengumumkan untuk memperluas cakupan bisnis perusahaan ke industri gim.

Setelah melakukan uji coba layanan gim secara terbatas di Polandia, Spanyol, dan Italia, perusahaan mengumumkan secara resmi mengakuisisi pengembang gim indie.

Baca Juga

Adapun studio gim pertama yang dicaplok perusahaan adalah Night School Studio, sebagaimana dikutip dari Gizmodo, Kamis (30/9/2021).

Meskii berstatus indie, Night School Studio sudah merilis sejumlah judul gim populer, termasuk Afterparty (2019) dan Oxenfree (2016).

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Netflix telah mengakuisisi karya mendiang Roald Dahl, penulis buku anak-abak terkenal asal Inggris. Salah satu karyanya seperti "Charlie and The Chocolate Factory".

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Layanan Gaming Gratis di Netflix

Ilustrasi Netflix. Liputan6.com/Mochamad Wahyu Hidayat

Berdasarkan situs web studio, gim-gim buatan mereka berunsurkan "thriller supranatural tentang sekelompok teman yang tanpa disadari membuka celah hantu.”

Dalam sebuah pernyataan, Mike Verdu, wakil presiden pengembangan gim di Netflix, mengatakan judul gim yang ditawarkan di platform akan sepenuhnya gratis.

"Gratis tanpa iklan atau opsi untuk pembelian dalam aplikasi, dan akan menjadi game eksklusif yang dirancang untuk setiap jenis gamer. dan level permainan apa pun,” katanya.

3 dari 3 halaman

Mulai Uji Coba di Negara Tertentu

Ilustrasi Langganan Netflix Credit: unsplash.com/freestocks

Pengumuman akuisisi ini datang satu hari setelah Netflix mengungkap, deretan gim di layanan streaming-nya tersebuut diluncurkan secara gratis di Spanyol dan Italia.

Meskipun gim tersebut tidak memerlukan pembelian untuk dimainkan, anehnya gim itu butuh di download file tambahan via Google Play Store.

Dalam sebuah pernyataan di situs Night School, Sean Krankel, yang mendirikan studio kecil pada 2014, memuji tim Netflix karena menunjukkan "... perhatian penuh untuk melindungi budaya studio dan visi kreatif kami."

(Ysl/Isk)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.