Sukses

Ridwan Kamil soal Maju Pilkada Jakarta: Belum Diputuskan, Nunggu Waktu yang Baik

Mantan Gubernur Jabar yang juga politikus Partai Golkar Ridwan Kamil menyatakan, maju tidaknya dia di Pilkada Jakarta belum diputuskan.

 

Liputan6.com, Jakarta - Mantan Gubernur Jabar yang juga politikus Partai Golkar Ridwan Kamil menyatakan, maju tidaknya dia di Pilkada Jakarta belum diputuskan.

"Iya itu belum diputuskan, nanti aja di waktu yang baik. Kan masih lama waktu pendaftaran Agustus," katanya, Kamis 11 April 2024.

Hal itu disampaikan Ridwan Kamil setelah menghadiri acara open house (gelar griya) Idul Fitri di Kediaman Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, sekaligus Ketua Umum Partai Golkar.

"Menghadiri undangan Pak Menko. Mudah-mudahan tahun ini dan tahun depan lebih baik sisi perekonomian, yang prestasinya udah luar biasa," harapnya.

Sebelumnya, Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar menugaskan Ridwan Kamil (RK) untuk maju di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jakarta dan Jawa Barat (Jabar).

RK sebagai calon tunggal untuk penugasan di Jabar. Sementara di Jakarta, RK bersama Ahmad Zaki Iskandar dan Erwin Aksa.

"Nanti kita lihat survei terakhirnya seperti apa, dan juga koalisi partainya seperti apa," kata Ketua Umum Golkar Airlangga Hartartosetelah bertemu seribuan bakal calon kepala daerah dari seluruh Indonesia di Kantor DPP Golkar, Jakarta (6/4).

Dia menjelaskan untuk hasil survei terakhir RK untuk Pilkada Jabar di atas 50 persen. RK juga pernah menjabat Gubernur Jabar periode 2018-2023.

Airlangga menyatakan nama-nama yang telah diberikan penugasan dipersilakan untuk melakukan sosialisasi kepada masyarakat.

"Nama itu nanti akan dikerucutkan dalam tiga kali survei ke depan. Salah satunya survei awal di bulan Mei, ada di bulan Juli dan bulan Agustus," ungkap Airlangga.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Lebih Berpeluang di Jabar

Pengamat politik Universitas Padjadjaran Yusa Djuyandi mengatakan bahwa mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil memiliki peluang lebih besar untuk memenangkan Pilkada Gubernur-Wakil Gubernur Jawa Barat daripada Pilkada DKI Jakarta.

"Kalau di Jabar, bisa dikatakan Ridwan Kamil sudah punya pengalaman, kenal medan dan masyarakat. Masyarakat di Jabar juga lebih kenal dan tahu kinerja Kang Emil. Jadi, peluang terpilih lebih besar," kata Yusa, Kamis 11 April 2024.

Selain itu, Yusa menilai politisi Partai Golkar yang akrab disapa Kang Emil tersebut tidak memiliki banyak kompetitor bila bertarung di Pilkada Jabar.

"Menurut saya, kompetitor Kang Emil di Jabar tidak sebanyak di Jakarta. Di Jabar, kompetitor berat adalah Kang Dedi Mulyadi," ujarnya.

Ia berpendapat Dedi Mulyadi menjadi kompetitor berat bagi Kang Emil karena pernah menjabat sebagai Bupati Purwakarta selama dua periode.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.