Sukses

Pemudik Diimbau Tak Lewati Jalur Cijapati Garut

Polisi akan memberlakukan pembatasan jumlah kendaraan roda empat melewati Cijapati untuk menghindari bahaya atau kecelakaan.

Liputan6.com, Bandung - Jalur selatan bakal dipadati arus mudik Lebaran, terutama jalur Bandung menuju Garut, Jawa Barat. Namun, Kepala Polisi Resor Garut AKBP Arief Rachman menyatakan jalur alternatif Cijapati penghubung Kabupaten Garut dengan Bandung, tak layak dilintasi banyak kendaraan pada musim arus mudik Lebaran.

"Disarankan pemudik agar tidak menggunakan jalur alternatif Cijapati terutama bagi yang menggunakan kendaraan roda empat," ucap Arief di Garut, Sabtu (11/7/2015).

Ia menuturkan, jalur alternatif itu terdapat dua hambatan yang dapat mengancam keselamatan pengendara, yakni Jembatan Bangbayang yang hanya dibangun sementara, serta ada perlintasan kereta api tanpa palang pintu.

Pihaknya akan memberlakukan pembatasan jumlah kendaraan roda empat melewati Cijapati untuk menghindari bahaya atau kecelakaan di jalur altenatif tersebut

"Saya sudah melakukan koordinasi dengan Kapolres Bandung agar kendaraan roda empat yang melewati Cijapati dibatasi, sedangkan roda dua tidak," ujar dia.

Ia menjelaskan pembatasan kendaraan terutama dari arah Bandung itu karena Jembatan Bangbayang di Kampung Pintuan, Kecamatan Kadungora belum kuat untuk dilalui banyak kendaraan.

Bahkan lebar jembatan itu, lanjut dia, hanya dapat dilintasi satu arah. Alhasil, kendaraan harus bergantian untuk melewati jembatan yang pernah roboh tahun 2014 itu.

"Kalau tidak dibatasi, khawatir terjadi penyumbatan arus kendaraan di jalur Cijapati," kata dia.

Kepolisian Resor Garut telah menyiagakan sejumlah personel di jalur alternatif tersebut khususnya ditempatkan di jembatan dan pintu perlintasan kereta api. Sedangkan jumlah personel untuk pengamanan Lebaran secara keseluruhan berjumlah 999 personel yang disebar di 14 pos pengamanan dan 124 pos penjagaan serta pengaturan. (Ant/Ans/Tho)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini