Sukses

Relawan P-IJMA Siap Ambil Hati Kaum Perempuan Menangkan Jokowi-Ma'ruf

Ida Fauziah menegaskan, pihaknya akan menjadi juru bicara untuk memenangkan pasangan calon nomor urut 01 tersebut.

Liputan6.com, Jakarta - Dukungan dari relawan Perempuan Indonesia untuk Joko Widodo-Ma'ruf Amin (P-IJMA) makin menambah kekuatan pasangan Jokowi-Ma'ruf di Pilpres 2019. Ketua P-IJMA Ida Fauziah menegaskan, pihaknya akan menjadi juru bicara untuk memenangkan pasangan calon nomor urut 01 tersebut.

"Kami akan jadi juru bicara atau penyambung lidah, visi dan misinya Jokowi-Ma'ruf Amin untuk segmen perempuan. Dan kami juga akan kerja-kerja memenangkan hati pemilih," ucap Ida di Rumah Aspirasi Jokowi-Ma'ruf, Jakarta, Sabtu (22/9/2018).

Dia meyakini, jika dia dan relawan lainnya berhasil mengambil hati kaum perempuan, maka anggota keluarganya juga akan mengikuti.

"Kami meyakini, kalau perempuan sudah diambil hatinya, maka insyaallah keluarganya, suaminya, itu juga bersama perempuan," tutur Ida.

Dia menuturkan pentingnya mendekati kaum perempuan, karena di Pilpres 2019 nanti diyakini akan didominasi kaum perempuan.

"Untuk sekarang, 2019 ini pemilih perempuan lebih banyak dibanding pemilih laki-laki," pungkas Ida.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Tim Khusus Perempuan

Sebelumnya, Ida Fauziah yang juga Ketua DPP PKB itu menuturkan, tim kampanye nasional Jokowi-Ma'ruf Amin mempersiapkan tim khusus yang diisi tokoh perempuan.

Koordinator Nasional Relawan Suara Perempuan Jokowi-Ma'ruf (Super Jokowi) itu mengakui, kedatangannya ke posko tim kampanye di Jalan Cemara Menteng Jakarta Pusat, untuk membicarakan pembentukan tim tersebut.

"Kami ada Super Jokowi, kami juga ada perempuan dari lintas partai pengusung Jokowi yang sedang kami siapkan," kata Ida, Rabu 5 September 2018.

Namun, Ida belum mau mengungkap lebih jauh soal pembentukan tim ini. Mereka bakal deklarasi. Tim ini juga dibawahi langsung oleh tim kampanye Koalisi Indonesia Kerja.

"Nanti disampaikan karena belum deklarasi dan ini menjadi bagian dari kerja pemenangan nasional yang ini," kata Ida.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.