Koalisi Indonesia Kerja Setor 150 Nama Tim Kampanye ke KPU, Ini Daftarnya

Liputan6.com, Jakarta - Tim Kampanye Nasional (TKN) Koalisi Indonesia Kerja (KIK) menyerahkan struktur tim kampanye nasional Joko Widodo-Ma'ruf Amin ke Komisi Pemilihan Umum (KPU). Ada sekitar 150 nama yang terlibat dalam tim kampanye nasional Jokowi-Ma'ruf.

Nama-nama tersebut masih bisa berubah dan diperbaiki sampai (21/9/2018) mendatang.

"Hari ini kami sekali lagi melengkapi susunan dan komposisi dari tim kampanye nasional, dimana berdasarkan peraturan KPU susunan ini masih bisa diperbaiki, sampai satu hari menjelang pelaksanaan hari kampanye itu yaitu pada tanggal 21 september," kata Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto di Kantor KPU, Jalan Imam Bonjol, Menteng, Jakarta, Senin (20/8/2018).

Ia mengatakan, nama Ketua TKN Jokowi-Ma'ruf masih dikosongkan. Hasto menyebut ketua TKN akan diputuskan langsung oleh Jokowi-Ma'ruf.

Saat ini, Jokowi masih fokus Asian Games dan penanganan bencana gempa di Lombok, NTB.

"Ketua tim kampanye nasional itu masih menunggu keputusan dari pasangan calon, karena kami juga tidak mengganggu kesibukan bapak presiden yang saat ini berkonsentrasi terhadap pelaksanaan Asian Games dan juga membantu untuk penanganan bencana di NTB Lombok," ujar Hasto.

Dewan Penasihat TKN dijabat oleh 9 ketum parpol KIK yakni: Megawati Soekarnoputri, Airlangga Hartarto, Muhaimin Iskandar, Surya Paloh, M, Romahurmuziy, Osman Sapta, Hary Tanoe Soedibyo, Diaz Hendropriyono dan Grace Natalie.

Adapun Dewan Pengarah TKN diisi oleh: Jusuf Kalla, Try Sutrisno, Puan Maharani, Pramono Anung Wibowo, Sri Mulyani, Agung Laksnono, Akbar Tanjung, Dimyati Rais, Siswono Yudho Husodo, Suharso Monoarfa, Sidarto Danusubroto, dan Laksamana TNI (Purn) Marsetyo.

Untuk posisi Wakil Ketua TKN akan diisi oleh Kepala Staf Kepresidenan Jenderal (Purn) Moeldoko, Sekjen Partai Golkar Lodewijk Paulus, Sekjen PKB Abdul Kadir Karding, Sekjen Partai NasDem Jhonny G Plate, Sekjen PPP Arsul Sani, Sekjen Partai Hanura Herry Lontung Siregar, Hajrianto Y Thohari dan Wasekjen PDIP Eriko Sutarduga.

Sekretaris tim kampanye nasional diisi Sekjen PDIP Hasto Kristyanto. Wakil sekretaris ditempati Verry Surya Hendrawan (Sekjen PKPI), Ahmad Rofiq (Sekjen Perindo), Raja Juli Antoni (Sekjen PSI), dan Dewi Soeharto.

Selanjutnya, bendahara tim kampanye nasional ditempati pengusaha Sakti Wahyu Trenggono, Politikus Golkar Agus Gumiwang Kartasasmita. Wakil Bendahara ditunjuk Juliari Batubara (PDIP), Amir Uskara (PPP), Jazilul Fawaid ( Wasekjen PKB), bos batu bara Kalimantan Selatan Syamsudin Andri Arsyad, Rerie Lestari Moerdijat (NasDem), dan pengusaha Dudy Purwagandhi.