2 Calon Adu Seru Visi Misi di Debat Kedua Pilkada Depok

Ilustrasi pilkada serentak (Liputan6.com/Yoshiro)

Liputan6.com, Depok - Pasangan calon wali kota dan wakil walil kota Depok Pradi-Afifah beradu visi dan misi dengan Idris-Imam di debat kedua Pilkada Depok 2020. Namun kali ini, Imam tanpa pendampingan dari Mohammad Idris.

Di debat tersebut, keduanya saling adu visi dan misi dan pandangan tentang Kota Depok, terkait kesejahteraan, kesehatan dan kesenjangan di era kehidupan baru.

Pradi Supriatna mengatakan, Selama empat tahu lebih, selama menjabat sebagai Wakil Wali Kota, dia Depok memiliki kewenangan terbatas bahkan dapat dibilang dibatasi.

"Saya merasakan pembangunan bergerak sangat lambat banyak kebijakan dibuat ke arah yang tidak tepat dan ini tidak bisa dibiarkan dan diteruskan,” ujar Pradi, Senin (30/11/2020).

Pradi mengungkapkan, Kota Depok membutuhkan pemimpin yang berani melakukan terobosan membuat inovasi menciptakan pembaruan dan mampu beradaptasi dengan perubahan. Pradi Supriatna bersama Afifah Aulia apabila terpilih menjadi Wali Kota dan Wakil Wali Kota menawarkan perubahan dan berkomitmen untuk Depok selama lima tahun kedepan.

“Ada 11 program yang akan kami bawa apabila terpilih menjadi Wali Kota dan Wakil Wali Kota Depok,” terang Pradi.

Pradi menjelaskan, dari Sembilan 11 program tersebut yakni mengatasi masalah kesehatan, membangun Puskesmas di setiap Kelurahan, memberikan pelatihan entrepreneur baru UMKM, dan beberapa program lainnya.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Presiden Joko Widodo menyampaikan penyelenggaraan Pilkada Serentak pada 9 Desember 2020 tetap akan dilaksanakan. Bukankah penyelenggaraan Pilkada di tengah pandemi meningkatkan resiko terpapar Covid-19?

2 dari 2 halaman

Janji Imam

Sementara itu, Imam Budi Hartono Paslon 02 mengatakan, Pemerintah Kota Depok akan memfasilitasi warung guna memiliki akses distributor pertama. Dengan begitu warung akan mendapatkan harga yang murah sehingga warung di Kota Depok bisa bersaing dengan pasar modern.

“Kami akan merevitalisasi pasar pasar tradisional guna memiliki fasilitas modern sehingga bersih nyaman aman serta harga sewa terjangkau,” ucap Imam.

Imam menuturkan, apabila terpilih Idris-Imam akan membuka akses jalan penghubung ke pasar tradisional sehingga mudah diakses warga maupun penjual. Terkait sarana olahraga dan pengembangan remaja, Pemerintah Kota Depok sedang memperbaiki beberapa stadion di Kota Depok. Kota Depok telah memiliki tiga stadion, yakni Stadion Merpati, Stadion Mahakam, dan Stadion mini Sukatani.

“Selain itu kami memiliki tiga gedung balai rakyat yaitu Balai Rakyat Depok Dua, Balai Rakyat Beji, lalu ruang Serbaguna Depok Jaya,” terang Imam.