Sukses

Upacara peringatan "Children Pay the Price" untuk mendukung anak-anak Gaza di Alun-Alun Balai Kota, Kopenhagen, Denmark, Jumat (27/10/2023). Pada Jumat (27/10), Juru Bicara Kementerian Kesehatan Gaza Ashraf al-Qedra melaporkan warga Palestina yang meninggal dunia imbas perang mencapai 7.326 jiwa, dari total tersebut sebanyak 3.038 di antaranya anak-anak. (Mads Claus Rasmussen/Ritzau Scanpix via AP)
1/6

Upacara peringatan "Children Pay the Price" untuk mendukung anak-anak Gaza di Alun-Alun Balai Kota, Kopenhagen, Denmark, Jumat (27/10/2023). Pada Jumat (27/10), Juru Bicara Kementerian Kesehatan Gaza Ashraf al-Qedra melaporkan warga Palestina yang meninggal dunia imbas perang mencapai 7.326 jiwa, dari total tersebut sebanyak 3.038 di antaranya anak-anak. (Mads Claus Rasmussen/Ritzau Scanpix via AP)

Selengkapnya
Al-Qedra juga melaporkan 18.484 warga Gaza mengalami luka-luka akibat perang. Lebih lanjut, al-Qedra juga mengaku menerima laporan 1.700 orang hilang, serta 940 anak-anak yang masih tertimbun reruntuhan. (Mads Claus Rasmussen/Ritzau Scanpix via AP)
1/6

Al-Qedra juga melaporkan 18.484 warga Gaza mengalami luka-luka akibat perang. Lebih lanjut, al-Qedra juga mengaku menerima laporan 1.700 orang hilang, serta 940 anak-anak yang masih tertimbun reruntuhan. (Mads Claus Rasmussen/Ritzau Scanpix via AP)

Selengkapnya
Sejak perang pecah, anak-anak menjadi korban tewas paling banyak akibat perang. Salah satu lembaga swadaya masyarakat yang fokus isu anak-anak, Defense for Children International-Palestine (DCIP), menyatakan setiap 15 menit satu anak tewas imbas gempuran Israel di Gaza. (Mads Claus Rasmussen/Ritzau Scanpix via AP)
1/6

Sejak perang pecah, anak-anak menjadi korban tewas paling banyak akibat perang. Salah satu lembaga swadaya masyarakat yang fokus isu anak-anak, Defense for Children International-Palestine (DCIP), menyatakan setiap 15 menit satu anak tewas imbas gempuran Israel di Gaza. (Mads Claus Rasmussen/Ritzau Scanpix via AP)

Selengkapnya
Para pendukung Israel berdiri di depan meja hari shabbat yang kosong sebagai simbol sandera yang diambil selama serangan Hamas terhadap Israel di Lincoln Memorial, Washington, Amerika Serikat, Jumat (27/10/2023). Lebih dari dua minggu setelah Hamas menculik warga dan tentara Israel, keluarga sandera yang ditahan di Gaza telah memulai tur internasional. (AP Photo/J. Scott Applewhite)
1/6

Para pendukung Israel berdiri di depan meja hari shabbat yang kosong sebagai simbol sandera yang diambil selama serangan Hamas terhadap Israel di Lincoln Memorial, Washington, Amerika Serikat, Jumat (27/10/2023). Lebih dari dua minggu setelah Hamas menculik warga dan tentara Israel, keluarga sandera yang ditahan di Gaza telah memulai tur internasional. (AP Photo/J. Scott Applewhite)

Selengkapnya
Mereka melintasi Eropa dan Amerika Serikat, berbicara kepada media dan menyampaikan permohonan yang menyakitkan dalam pertemuan publik dengan para politisi: “Bawa Mereka Pulang Sekarang.” (AP Photo/J. Scott Applewhite)
1/6

Mereka melintasi Eropa dan Amerika Serikat, berbicara kepada media dan menyampaikan permohonan yang menyakitkan dalam pertemuan publik dengan para politisi: “Bawa Mereka Pulang Sekarang.” (AP Photo/J. Scott Applewhite)

Selengkapnya
<p>Ini adalah bagian dari serangkaian kampanye yang lebih luas untuk mengingatkan orang Amerika Serikat tentang sekitar 220 sandera. (AP Photo/J. Scott Applewhite)</p>
1/6

Ini adalah bagian dari serangkaian kampanye yang lebih luas untuk mengingatkan orang Amerika Serikat tentang sekitar 220 sandera. (AP Photo/J. Scott Applewhite)

Selengkapnya
Upacara peringatan "Children Pay the Price" untuk mendukung anak-anak Gaza di Alun-Alun Balai Kota, Kopenhagen, Denmark, Jumat (27/10/2023). Pada Jumat (27/10), Juru Bicara Kementerian Kesehatan Gaza Ashraf al-Qedra melaporkan warga Palestina yang meninggal dunia imbas perang mencapai 7.326 jiwa, dari total tersebut sebanyak 3.038 di antaranya anak-anak. (Mads Claus Rasmussen/Ritzau Scanpix via AP)
Al-Qedra juga melaporkan 18.484 warga Gaza mengalami luka-luka akibat perang. Lebih lanjut, al-Qedra juga mengaku menerima laporan 1.700 orang hilang, serta 940 anak-anak yang masih tertimbun reruntuhan. (Mads Claus Rasmussen/Ritzau Scanpix via AP)
Sejak perang pecah, anak-anak menjadi korban tewas paling banyak akibat perang. Salah satu lembaga swadaya masyarakat yang fokus isu anak-anak, Defense for Children International-Palestine (DCIP), menyatakan setiap 15 menit satu anak tewas imbas gempuran Israel di Gaza. (Mads Claus Rasmussen/Ritzau Scanpix via AP)
Para pendukung Israel berdiri di depan meja hari shabbat yang kosong sebagai simbol sandera yang diambil selama serangan Hamas terhadap Israel di Lincoln Memorial, Washington, Amerika Serikat, Jumat (27/10/2023). Lebih dari dua minggu setelah Hamas menculik warga dan tentara Israel, keluarga sandera yang ditahan di Gaza telah memulai tur internasional. (AP Photo/J. Scott Applewhite)
Mereka melintasi Eropa dan Amerika Serikat, berbicara kepada media dan menyampaikan permohonan yang menyakitkan dalam pertemuan publik dengan para politisi: “Bawa Mereka Pulang Sekarang.” (AP Photo/J. Scott Applewhite)
<p>Ini adalah bagian dari serangkaian kampanye yang lebih luas untuk mengingatkan orang Amerika Serikat tentang sekitar 220 sandera. (AP Photo/J. Scott Applewhite)</p>

Aksi Simbolik untuk Mereka yang Menjadi Korban Konflik Hamas - Israel

Lebih dari dua minggu setelah meletusnya perang antara Hamas - Israel, ribuan korban pun ikut berjatuhan di kedua belah pihak. Di Denmark, digelar upacara peringatan "Children Pay the Price" untuk mendukung anak-anak Gaza yang jadi korban. Sementara di Amerika Serikat, para pendukung Israel berdiri di depan meja hari shabbat yang kosong sebagai simbol sandera yang diambil selama serangan Hamas.
Photographer:
Arnaz Sofian

Foto Terkini

Copyright © 2024 liputan6.com KLY KapanLagi Youniverse All Rights Reserved