Sukses

Timnas Jerman sukses membekuk Perancis 1-0 di laga perempat final Piala Dunia 2014 di Stadion Maracana, Rio de Janeiro, (4/7/2014). (AFP PHOTO/Adrian Dennis)
1/7

Timnas Jerman sukses membekuk Perancis 1-0 di laga perempat final Piala Dunia 2014 di Stadion Maracana, Rio de Janeiro, (4/7/2014). (AFP PHOTO/Adrian Dennis)

Selengkapnya
Mats Hummels (kiri), mencetak satu-satunya gol yang tercipta di laga perempat final Piala Dunia 2014 antara Jerman vs Perancis di Stadion Maracana, Rio de Janeiro, (4/7/2014). (REUTERS/Ricardo Moraes)
1/7

Mats Hummels (kiri), mencetak satu-satunya gol yang tercipta di laga perempat final Piala Dunia 2014 antara Jerman vs Perancis di Stadion Maracana, Rio de Janeiro, (4/7/2014). (REUTERS/Ricardo Moraes)

Selengkapnya
Pemain belakang Timnas Perancis, Mathieu Debuchy (kiri) berusaha menahan laju penyerang Jerman, Miroslav Klose saat berlaga di perempat final Piala Dunia 2014 di Stadion Maracana, Rio de Janeiro, (4/7/2014). (REUTERS/Pilar Olivares)
1/7

Pemain belakang Timnas Perancis, Mathieu Debuchy (kiri) berusaha menahan laju penyerang Jerman, Miroslav Klose saat berlaga di perempat final Piala Dunia 2014 di Stadion Maracana, Rio de Janeiro, (4/7/2014). (REUTERS/Pilar Olivares)

Selengkapnya
Gelandang Timnas Jerman, Bastian Schweinsteiger (membelakangi lensa) harus menerima kartu kuning dari wasit Nestor Pitana di perempat final Piala Dunia 2014 di Stadion Maracana, Rio de Janeiro, (4/7/2014). (REUTERS/Kai Pfaffenbach)
1/7

Gelandang Timnas Jerman, Bastian Schweinsteiger (membelakangi lensa) harus menerima kartu kuning dari wasit Nestor Pitana di perempat final Piala Dunia 2014 di Stadion Maracana, Rio de Janeiro, (4/7/2014). (REUTERS/Kai Pfaffenbach)

Selengkapnya
Dua pemain Timnas Perancis, Blaise Matuidi (kiri) dan Patrice Evra, berusaha merebut bola dari penyerang Jerman, Thomas Mueller, saat berlaga di perempat final Piala Dunia 2014 di Stadion Maracana, Rio de Janeiro, (4/7/2014). (REUTERS/Ricardo Moraes)
1/7

Dua pemain Timnas Perancis, Blaise Matuidi (kiri) dan Patrice Evra, berusaha merebut bola dari penyerang Jerman, Thomas Mueller, saat berlaga di perempat final Piala Dunia 2014 di Stadion Maracana, Rio de Janeiro, (4/7/2014). (REUTERS/Ricardo Moraes)

Selengkapnya
Pelatih Timnas Perancis, Didier Deschamps (kanan), merangkul Karim Benzema usai dikalahkan Jerman 0-1 di laga perempat final Piala Dunia 2014 di Stadion Maracana, Rio de Janeiro, (4/7/2014). (REUTERS/Charles Platiau)
1/7

Pelatih Timnas Perancis, Didier Deschamps (kanan), merangkul Karim Benzema usai dikalahkan Jerman 0-1 di laga perempat final Piala Dunia 2014 di Stadion Maracana, Rio de Janeiro, (4/7/2014). (REUTERS/Charles Platiau)

Selengkapnya
Pemain belakang Timnas Jerman, Per Mertesacker (kanan) merangkul rekan setimnya di klub Inggris, Arsenal, Laurent Koscielny (Perancis) usai berlaga di Stadion Maracana, Rio de Janeiro, (4/7/2014). (REUTERS/Ricardo Moraes)
1/7

Pemain belakang Timnas Jerman, Per Mertesacker (kanan) merangkul rekan setimnya di klub Inggris, Arsenal, Laurent Koscielny (Perancis) usai berlaga di Stadion Maracana, Rio de Janeiro, (4/7/2014). (REUTERS/Ricardo Moraes)

Selengkapnya
Timnas Jerman sukses membekuk Perancis 1-0 di laga perempat final Piala Dunia 2014 di Stadion Maracana, Rio de Janeiro, (4/7/2014). (AFP PHOTO/Adrian Dennis)
Mats Hummels (kiri), mencetak satu-satunya gol yang tercipta di laga perempat final Piala Dunia 2014 antara Jerman vs Perancis di Stadion Maracana, Rio de Janeiro, (4/7/2014). (REUTERS/Ricardo Moraes)
Pemain belakang Timnas Perancis, Mathieu Debuchy (kiri) berusaha menahan laju penyerang Jerman, Miroslav Klose saat berlaga di perempat final Piala Dunia 2014 di Stadion Maracana, Rio de Janeiro, (4/7/2014). (REUTERS/Pilar Olivares)
Gelandang Timnas Jerman, Bastian Schweinsteiger (membelakangi lensa) harus menerima kartu kuning dari wasit Nestor Pitana di perempat final Piala Dunia 2014 di Stadion Maracana, Rio de Janeiro, (4/7/2014). (REUTERS/Kai Pfaffenbach)
Dua pemain Timnas Perancis, Blaise Matuidi (kiri) dan Patrice Evra, berusaha merebut bola dari penyerang Jerman, Thomas Mueller, saat berlaga di perempat final Piala Dunia 2014 di Stadion Maracana, Rio de Janeiro, (4/7/2014). (REUTERS/Ricardo Moraes)
Pelatih Timnas Perancis, Didier Deschamps (kanan), merangkul Karim Benzema usai dikalahkan Jerman 0-1 di laga perempat final Piala Dunia 2014 di Stadion Maracana, Rio de Janeiro, (4/7/2014). (REUTERS/Charles Platiau)
Pemain belakang Timnas Jerman, Per Mertesacker (kanan) merangkul rekan setimnya di klub Inggris, Arsenal, Laurent Koscielny (Perancis) usai berlaga di Stadion Maracana, Rio de Janeiro, (4/7/2014). (REUTERS/Ricardo Moraes)

Tekuk Perancis, Jerman Melenggang ke Semifinal Piala Dunia 2014

Jerman sukses membekuk Perancis 1-0 di laga perempat final Piala Dunia 2014 di Stadion Maracana, (4/7/2014). (AFP PHOTO/Adrian Dennis)
Author:
Helmi Fithriansyah
Editor:
Nasuri
Photographer:
ITEM

Foto Terkini

Sudah 9 tahun menikah, keromantisan Ayudia Bing Slamet dan Ditto Percussion tak kalah dari Mahalini dan Rizky Febian. Bahkan netizen menyinggung lagu Bersenyawa yang dinyanyikan Ayudia – Ditto memiliki vibes yang sama dengan lagu Bermuara milik Mahalini – Rizky Febian. Netizen mengaku ketika mendengarkan lagu Bermuara teringat lagu Bersenyawa. (Liputan6.com/IG/@ayudiac)4
Hot
Potret Ayudia Bing Slamet dan Ditto di Resepsi Mahalini - Rizky Febian, Sambut Tetangga Baru
Resepsi pernikahan kedua Mahalini dan Rizky Febian digelar seminggu setelat akad nikah tepatnya pada 17 Mei 2024. Resepsi pernikahan Mahalini dan Rizky Febian dihadiri oleh sederet artis Indonesia, salah satunya Ayudia Bing Slamet dan Ditto Percussion. Diketahui kini tinggal di Bali, Ditto Percussion lewat keterangan unggahannya sambut Mahalini – Rizky Febian sebagai tetangga baru.
Sengaja mengenakan gaun merah, para pemain film AADC ini tampil seolah menolak tua. Lewat momen yang sama, Dian Sastrowardoyo juga merasa kembali berusia 18 tahun. (Liputan6.com/IG/@titi_kamall)4
Hot
Potret Bintang Film AADC Reuni Sambil Pemotretan Bergaun Merah, Menolak Tua
Film Ada Apa Dengan Cinta (AADC)memang sukses menjadi legenda. Para pemainnya ialah Dian Sastrowardoyo (Cinta), Sissy Prescillia (Milly), Titi Kamal (Maura), dan Adinia Wirasti (Carmen) yang meski 22 tahun lebih berlalu, mereka tetap kompak. Mengulang kembali masa kejayaan, para bintang film AADC melakukan pemotretan bareng.
Frederik Kiran baru saja mengikuti wisuda kelulusannya dari jenjang SMA. Pemuda kelahiran 2006 itu dinyatakan lulus dari Sevenoaks School, sekolah yang berlokasi di Inggris. Ratna Sari Dewi Soekarno sang nenek bahkan rela datang dari Tokyo demi menyaksikan langsung momen kelulusan cucunya. (Liputan6.com/IG/@kartikasoekarnofoundation)4
Hot
Potret Frederik Kiran Cucu Soekarno di Momen Wisuda Kelulusan SMA
Frederik Kiran Soekarno Seegers merupakan cucu Presiden Soekarno yang kini sudah beranjak dewasa. Kiran yang berparas bule dan tampan rupanya baru saja mengikuti wisuda kelulusan SMA. Momen itu dibagikan oleh sang ibunda, yang juga putri bungsu Soekarno yaitu Kartika Sari Dewi Soekarno.

Copyright © 2024 liputan6.com KLY KapanLagi Youniverse All Rights Reserved