Paten Desain Terdaftar di Indonesia, Pertanda All New Honda CR-V Bakal Segera Meluncur?

Liputan6.com, Jakarta - Paten desain all-new Honda CR-V terdaftar di dokumen Berita Resmi Desain Industri dengan nomor pengajuan A00202200178 di website Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual Kementerian Hukum dan HAM. 

Bisa jadi ini menjadi pertanda jika generasi terbaru Honda CR-V ini bakal masuk pasar Indonesia. 

Melihat spesifikasi di mancanegara, enjin 1,5-liter VTEC Turbo dipertahankan. Betul, pemacu itu masih sama dengan model eksis di sini.

Namun unit mendapat revisi supaya performa maupun efisiensi meningkat. Pengembangannya fokus ke turbo. Header 4-2 diformulasi ulang. Namun demikian, keluaran power tak berubah.

Buncahan daya tetap 190 hp (193 PS) dan torsi 243 Nm. Bedanya semua didapat di putaran mesin lebih rendah. Tenaga puncak diraih pada 6.000 rpm dan torsi mulai 1.700 - 5.000 rpm. Penyalur ke roda depan juga tetap mengandalkan CVT. Tapi semakin halus. 

Sedangkan varian hybrid punya teknis seperti Civic e:HEV terbaru. Mobil berbekal pemacu 4-silinder 2,0-liter siklus Atkinson. Terus dipadankan dua motor elektrik sehingga menghasilkan daya 204 hp (207 PS).

Salah satu motor elektrik punya torsi lebih besar hingga 335 Nm. Sebetulnya Honda Prospect Motor bakal mendatangkan kendaraan hybrid. Mungkin CR-V 2023 salah satunya.

Lalu mengenai visual tubuh. Tampang generasi terbaru CR-V lebih mirip dengan BR-V di Indonesia. Namun profil tetap menunjukkan sebuah SUV 7-seater dan semakin melar.

Panjang bodi menjadi 4.694 mm (+69 mm), lebar 1.864 mm (+10 mm), namun makin rendah ke 1.681 mm (-8 mm). Wheelbase menjadi 2.700 mm atau memanjang 40 mm. Bila formatnya begitu, bakal terjadi penambahan ruang kaki di penumpang baris kedua maupun ketiga.