Penjualan Mercedes-Benz di Indonesia Unggul Tipis dari BMW

Menjajal Performa Mobil Sport yang Cocok untuk Road Trip Akhir Tahun — Fimela melakukan road trip dengan mobil sport, bagaimana rasanya? (Mercedes-Benz Distribution Indonesia)

Liputan6.com, Jakarta - Penjualan di segmen mobil mewah alias premium Indonesia, selalu menjadi ajang persaingan antar dua merek asal Jerman, Mercedes-Benz dan BMW. Posisi pertama dan kedua setiap tahunnya, selalu dihuni bergantian oleh jenama Bavarian tersebut.

Namun, untuk periode 2021, BMW harus mengakui keunggulan Mercedes-Benz. Dilansir dari data penjualan yang diberikan kedua pabrikan, Mercedes-Benz berhasil menjual sebanyak 2.537 unit. Sedangkan BMW hanya mampu menjual sebanyak 2.433 unit.

Penjualan Mercedes-Benz sendiri, naik 14 persen dibanding 2020. Disebutkan, GLC, GLE, dan C-Class menjadi model yang berkontribusi besar dalam menyokong penjualan Mercedes-Benz di Indonesia.

Selain banyak menghadirkan model baru, program penjualan mobil yang disodorkan di sepanjang tahun lalu menjadi salah satu faktor penunjang peningkatan penjualan pabrikan asal Jerman tersebut.

"Tactical sales program bersama dengan financing partner juga berkontribusi dalam pencapaian penjualan kami di 2021," terang Presiden Direktur PT MBDI Choi Duk Jun.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

2 dari 3 halaman

Penjualan BMW

Sementara untuk BMW, angka penjualan yang telah disebutkan mengalami kenaikan 17 persen dibanding 2020.

"BMW Group Indonesia mencatatkan pertumbuhan penjualan yang luar biasa pada tahun 2021 dan kami sangat bangga atas pencapaian ini. Kami berhasil menutup tahun dengan pertumbuhan sebesar 21 persen (year-on-year)," ujar Ramesh Divyanathan, President Director BMW Group Indonesia.

Ketiga model terlaris BMW pada tahun 2021 adalah BMW X1, yang menyumbang 27 persen dari total penjualan, BMW Seri 3 (25 persen), dan BMW Seri 5 (11 persen).

3 dari 3 halaman