Bermotif Joker, Helm Ini Dibanderol Rp10 Jutaan

Liputan6.com, Jakarta - Bagi pecinta tokoh Joker dari Batman, Anda bisa melirik helm baru keluaran HJC yang bermotif antagonis tersebut. Grafis yang ditampilkan serupa dengan tokoh di komik DC Comics Supervillains.

Basisnya adalah HJC RPHA 11 Pro yang dijual seharga 599,9 Euro atau setara Rp 10,3 juta untuk pasar Eropa dan Rp 14,6 juta buat Amerika Serikat.

Dalam serial cerita bergambar DC Comics Supervillains, Joker merupakan seorang penjahat. Ia juga sebagai musuh utama Batman, Gotham City. Dirinya memiliki ciri khas senyum menyeramkan, rambut hijau, wajah dengan make up putih tebal dan tawa yang bisa didengar dari kejauhan.

Ini Perbedaan Kode Snell, DOT dan SNI Pada Helm

Sesuai dengan konsep yang diusung, HJC menampilkan grafis yang didominasi kelir ikonik khas Joker, seperti warna ungu, putih, hijau, hitam dan sedikit list merah. Namun pihak juga sangat berhati-hati saat menentukan rancang bangun dari helm tersebut. Karena ini menyangkut dengan hak cipta dan lisensi resmi dari DC Comics.

Desainnya benar-benar unik dan menarik, sama seperti karakter lain yang pernah mereka munculkan. Selain bernuansa hijau-ungu yang merupakan warna dari rambut dan pakaian Joker, terdapat sebuah signatur istimewa pada helm tersebut. Bagian atas terdapat motif wajah agresif dengan mata menyipit di atas visor. Belakang diisi dengan corak tulisan 'Ha Ha Ha' berlatar hitam dan ditambah juga lambang kartu Joker. Sementara bagian pelindung dagu dibubuhi gambar gigi yang menunjukkan senyum khas dari penjahat gila yang satu ini.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Kebutuhan alat pelindung diri untuk tenaga medis yang menangani pasien corona meningkat di Papua. Untuk menunjang kebutuhan itu, sejumlah pegawai BLK dari kota Sorong memproduksi pelindung wajah dari helm las.

2 dari 3 halaman

Untuk Balap

HJC RPHA 11 Pro dirancang untuk keperluan racing, tapi bisa juga buat daily use atau saat turing. Struktur cangkang aerodinamik yang mereka buat merupakan produk kelas atas. Dibekali teknologi canggih yang disebut Premium Integrated Matrix Plus (PIM+), yakni sebuah konstruksi untuk meningkatkan resistensi goncangan dan menjanjikan bobot sangat ringan serta kenyamanan tingkat tinggi.

Pihaknya juga mengklaim seri RPHA didesain dengan memperhatikan aspek aerodinamika agar nyaman digunakan walau dalam keadaan berekendara di kecepatan tinggi. Ia pun mempunyai kemampuan terbaik dalam hal inovasi sistem penyaluran ventilasi. Lubang udara yang menempel dirancang supaya sirkulasi udara dalam helm bisa lancar, tetap adem dan tentunya cukup meredam suara bising dari luar.

Bagian visornya menggunakan HJ-26 berteknologi anti embun dengan mekanisme quick-release yang bikin proses bongkar-pasangnya mudah. Busa bagian dalam juga dibekali lapisan anti bakteria yang disebut dengann MultiCool Interior. Lalu bantalan dalam bisa lepas-pasang agar mudah dicuci.

Terdapat pula fitur keselamatan Emergency Pad Release System yang berguna untuk membuka helm dengan aman ketika sang rider mengalami kecelakaan. Helm ini sudah mengantongi sertifikasi DOT dan ECE 22.05, jadi keamanannya sudah terjamin.

3 dari 3 halaman

Kolaborasi

Sebelumnya mereka juga pernah merilis helm dengan tampilan ala karakter antagonis, seperti Venom dan juga Carnage yang merupakan musuh dari Spiderman. Sederet super hero juga tak luput menjadi sasaran desain, sebut saja Captain America, Batman dan Deadpool. HJC juga telah berkolaborasi dengan Marvel, Pixar, dan Star Wars untuk menghadirkan helm berlisensi resmi.

Untuk diketahui, HJC alias Hong Jin Since pertama kali didirikan pada 1971. Sejak awal kehadirannya, brand ini fokus membuat helm untuk para pengendara motor. Popularitasnya terus meroket berkat keberanian pihak pabrikan menembus pasar Amerika Serikat pada 1986. Sejak saat itu, dirinya membanjiri pasar dengan berbagai produk andalannya. Hasilnya ternyata tidak sia-sia. Pada 1992 HJC mengklaim telah berhasil menjadi brand helm nomor satu di Amerika Utara.

Dalam memproduksi helmnya, HJC memiliki dua pabrik yang lokasinya terletak di dua negara berbeda. Satu pabrik berada di Korea Selatan, sedangkan pabrik yang lainnya ada di Vietnam. Kedua pabrik tersebut bertugas menciptakan berbagai pilihan helm mulai dari kelas menengah hingga high-end.

Selain seri RPHA (dibaca ‘arfa’) yang berfokus pada street riding, HJC juga menawarkan helm kategori off-road. Salah satunya adalah HJC FG-MX, helm yang digunakan peraih medali emas X-Games dan rider FMX, Nate Adams, serta pebalap Supercross Mike Alessi dan Kyle Chisholm. Dan seri RPHA 11 menjadi andalan salah satu pembalap MotoGP, Jonas Folger.