Sukses

Hasil Tes Tabrak Toyota Sienta dan Honda Civic

Di kuartal 4, ASEAN NCAP mengevaluasi sembilan mobil, dimana lima di antaranya memperoleh hasil maksimal.

Liputan6.com, Kuala Lumpur - ASEAN NCAP, program penilaian mobil baru yang diinisiasi Malaysia Institute of Road Safety Research, menutup kuartal empat tahun ini dengan acara seremoni di Malaysia, Selasa (29/1/2016) lalu.

Dalam acara bernama ASEAN NCAP Grand Prix Awards itu, pihak penyelenggara merangkum beberapa hal yang telah dilakukan, termasuk mengevaluasi sembilan mobil.

Melansir paultan.org, Kamis (1/12/2016), dari sembilan mobil itu, lima di antaranya berhasil memperoleh rating maksimal (lima bintang) untuk aspek perlingungan penumpang dewasa atau adult occupant protection (AOP).

Adapun model yang berhasil memperoleh nilai tersebut adalah Toyota Sienta, Honda Civic, Nissan Navara, Mitsubishi Pajero Sport, dan Hyundai Elantra. Kecuali Elantra, keempat model yang disebut juga dijual di Indonesia.

Sementara dalam aspek perlindungan penumpang anak atau child occupant protection (COP), seluruh model ini juga memperoleh nilai baik, yaitu bintang empat.

Kemudian, model lain yang juga dites namun tidak mendapat hasil maksimal di antaranya adalah Honda Brio dan Proton Ertiga. Keduanya mendapat bintang empat dalam AOP, dan hanya dua bintang pada tes COP.

Sebagai informasi tambahan, pada uji tes tabrak, ASEAN NCAP menggunakan perangkat khusus untuk membuat mobil melaju pada kecepatan 64 km/jam pada offset frontal crash test. Pada kondisi ini, bagian sisi kanan mobil dibuat menabrak benda padat.

Sementara untuk memberikan gambaran potensi cedera, ASEAN NCAP memanfaatkan empat boneka yang diberi sensor khusus pada setiap bagian; termasuk kepala, leher, dan dada. Dari sana, tim ASEAN NCAP akan melakukan kategorisasi penilaian.