Sukses

Menperin Agus Gumiwang Kartasasmita Terima Doktor Honoris Causa dari Hiroshima University Jepang

Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita menerima gelar doktor honoris causa/ doktor kehormatan dari Hiroshima University, Jepang. Pemberian gelar Doktor kehormatan ini digelar pada 24 September 2024 di Jepang.

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Perindustrian RI Agus Gumiwang Kartasasmita resmi menerima gelar doktor honoris causa/ doktor kehormatan dari Hiroshima University, Jepang. Pemberian gelar Doktor kehormatan ini digelar pada 24 September 2024 di Jepang.

Hiroshima University diketahui merupakan universitas riset nasional Jepang yang didirikan pada 1929 dan saat ini menjadi salah satu universitas negeri terbaik di Kota Higashihiroshima, Jepang. Universitas ini menduduki peringkat #474 dalam QS World University Rankings 2025.

Bagi Agus Gumiwang, pemberian gelar doktor kehormatan dari kampus bergengsi di Jepang ini tentu menjadi sebuah prestasi yang membanggakan. Atas hal ini, Agus tak henti mengucap syukur dan rasa terima kasihnya untuk segenap sivitas akademika Hiroshima University.

"Ini adalah sebuah kehormatan yang luar biasa bagi saya. Salah satu kampus terbaik di Jepang, bahkan dunia, memberikan apresiasi kepada saya dengan anugerah gelar Doktor Honoris Causa," kata Agus Gumiwang. Atas pencapaian ini, Dr Agus Gumiwang Kartasasmita, M.Si ini ke depan akan terus berkomitmen untuk memberikan kontribusi yang lebih besar bagi khalayak luas.

 

2 dari 2 halaman

Ucapan Selamat untuk Menperin

Banyak pula masyarakat yang merasa bangga atas pencapaian Menperin Agus Gumiwang Kartasasmita. Salah satunya seperti ucapan dari jajaran direksi PT Sungai Tabuk Industri.

"Kami atas nama Direksi PT Sungai Tabuk Industri mengucapkan selamat dan bangga atas diterimanya gelar Doktor Honoris Causa oleh Pak Menteri," demikian tertulis dalam rilis media pada Selasa, 24 September 2024.

Agus Gumiwang menjabat sebagai Menteri Perindustrian dalam Kabinet Indonesia Maju periode 2019–2024. Ia juga pernah menjadi Pelaksana Tugas Ketua Umum Partai Golkar sejak 13 Agustus 2024 menggantikan Airlangga Hartarto yang mengundurkan diri dari jabatannya. Sebelumnya, ia menjabat sebagai Menteri Sosial menggantikan Idrus Marham sejak 28 Agustus 2018 hingga 20 Oktober 2019 dan anggota Dewan Perwakilan Rakyat periode 2009–2014.

 

Video Terkini