Sukses

Pengunjung Malioboro Yogyakarta Melongo Lihat Perempuan Berdandan Mirip Nyi Roro Kidul

Setelah Roro Jonggrang, kreator konten Dara Sarasvati memilih berdandan bak tokoh legenda lainnya, yakni Nyi Roro Kidul, dan mengetes reaksi publik saat dirinya berjalan di kawasan Malioboro, Yogyakarta.

Liputan6.com, Jakarta - Lagi, konten cosplay kreator konten Dara Sarasvati jadi sorotan online. Setelah Roro Jonggrang, ia memilih berdandan bak tokoh legenda lainnya, yakni Nyi Roro Kidul, dan mengetes reaksi publik saat dirinya berjalan di kawasan Malioboro, Yogyakarta.

Di video yang mengumpulkan hampir enam juta penayangan di akun TikTok-nya, Dara terlihat memakai rok batik bernuansa cokelat berpadu corset top hijau, warna yang diidentikkan dengan si Ratu Pantai Selatan. Kian mirip dengan penggambaran Nyi Roro Kidul, ia juga memakai selendang kuning.

Riasan wajah flawless-nya dipadu dengan hiasan melati di rambut super panjangnya yang dibiarkan tergerai bebas. Memberi sentuhan modern, Dara memakai pointed heels berwarna krem.

Di klip berdurasi 1 menit dan 41 detik tersebut, kebanyakan pengunjung Malioboro terlihat melongo melihat Dara berjalan di dekat mereka. Tidak sedikit juga yang memuji betapa cantik paras kreator konten itu. Di salah satu komentar berbeda, seorang ibu terekam berkata pada anaknya yang merajuk, "Eh ada bidadari noh," seraya menunjuk ke arah Dara.

"Sini doain laris nyai," sebut seorang pedagang kaki lima di kawasan itu berkelakar. Ada juga rekaman Dara meladeni orang yang meminta foto bareng. Video itu menuai empat ribuan komentar warganet. Salah satunya menulis, "Kok ngga ke parangtritis ka, biar yang asli kaget ada yang cosplay kaya dia 😁."

"Malah disuruh jadi pelaris dagangan😭," kata yang lain, dan dibalas si pemilik akun, "Lucuuu banget aku juga nahan tawa pas disana wkwk😭🤣."

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Legenda Ratu Kidul

Di sejumlah komentar berbeda, warganet mengaku tidak sabar menanti konten cosplay Dara selanjutnya. Beberapa bahkan memberi ide. "Next Putri Mandalika ka," komentar seorang pengguna TikTok.

Sementara itu, cerita legenda Ratu Kidul tidak bisa dikatakan hanya mitos belaka, menurut merdeka.com, dikutip Sabtu, 13 Januari 2024. Pada kenyataannya, kemunculan Ratu Kidul dituliskan dalam Kitab Babad Tanah Jawi dan serat Wedotomo.

Menurut pengamat budaya Jawa, Purwadi, meski tidak diketahui kepastiannya, Ratu Kidul banyak muncul dalam literasi Jawa. "Saya tidak memposisikan itu sebagai mitos, tapi kalau menilik literasi, Ratu Kidul itu ada," kata Purwadi.

Bahkan, dalam beberapa kitab dan cerita rakyat, Ratu Kidul adalah sosok yang berjasa membantu Panembahan Senopati untuk mendirikan Kerjaan Mataram pertama. Cerita itu diamini Nur, juru kunci Cepuri Parangkusumo, yang dikisahkan sebagai tempat bertemunya Panembahan Senopati dengan Rati Kidul.

Karena jasa Ratu Kidul, ritual labuhan diadakan setiap bulan Rajab akhir sebagai wujud terima kasih karena telah membantu leluhur Kerajaan Mataram mendirikan kerajaan.

3 dari 4 halaman

Bagian dari Kekayaan Budaya

Di sisi lain, cerita tentang Ratu Kidul sebagai istri Panembahan Senopati secara simbolik bisa dilihat sebagai legitimasi kekuasaan politik untuk mendirikan kerajaan. Menurut Purwadi, dalam tradisi Jawa, seorang raja merupakan titisan dari Dewa. Karena itu, seorang raja haruslah seorang yang memiliki kekuatan bagai dewa dan bisa menaklukkan alam.

Ratu Kidul pun merupakan penguasa laut selatan di sepanjang Jawa yang bisa dilihat sebagai simbol kekuatan alam yang besar. "Kalau ceritanya Ratu Kidul kemudian jadi istri Panembahan Senopati, bisa jadi itu menjadi legitimasi kekuasaan politik," katanya.

Ia menyambung, "Ratu Kidul jadi simbol alam semesta yang memberi restu pada Panembahan Senopati. Tapi, pendapat itu terlalu diskriminatif bagi orang yang percaya, dan saya tidak ingin menghakimi."

Terlepas dari apakah Ratu Kidul hanya simbol atau memang benar ada, Purwadi berpendapat cerita ini merupakan sumber kekayaan budaya. Pemaknaan atas cerita tersebut dikembalikan pada masyarakat.

4 dari 4 halaman

Cosplay Jadi Roro Jonggrang

Sebagaimana telah disinggung, Dara Sarasvati sebelumnya sudah lebih dulu cosplay jadi Roro Jonggrang saat berada di Candi Prambanan, tokoh cerita legenda yang lekat dengan kompleks candi Hindu tersebut.

Di rekaman berdurasi 1 menit dan 52 detik tersebut, Dara, yang memakai kemben merah dan selendang berwarna serasi, bawahan kain batik, dan aksesori pelengkap, tampak berjalan berlawanan arah dengan para pengunjung. Tampak di sana bahwa ia langsung menarik perhatian orang di sekitar.

Tidak hanya menatap, beberapa di antara mereka mengangkat ponsel, sepertinya merekam aksi Dara. Sejumlah turis asing juga tidak luput mengungkap kekaguman mereka.

Salah dua pengunjung asing di Candi Prambanan bahkan meminta berfoto dengan Dara. Mereka pun memuji betapa cantiknya Dara dalam kostum ala Roro Jonggrang. "Kamu sangat cantik," sebut salah satunya.

Ada juga wisatawan pria dan wanita asal China yang terpesona dengan penampilan di kreator konten. "Kamu orang lokal? Benarkah? Aduh cantik sekali," kata si wisatawan perempuan. Dalam keterangan lanjutan, ia juga mengaku sangat beruntung bisa melihat kostum Roro Jonggrang.

"Busana tradisional Indonesia sangat, sangat indah," ia menambahkan.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.