Sukses

Malam Muda Mudi Jakarta Kota Global Gelar Festival Tahun Baru dengan 11 Panggung Hiburan dan Atraksi Cahaya Kirana Jakarta

Menyambut Tahun Baru 2024, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta yang bekerja sama dengan City Visio menghadirkan pertunjukan cahaya Kirana Jakarta yang berpusat di Bundaran HI, Jakarta Pusat.

Liputan6.com, Jakarta - Menyambut tahun baru 2024, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta yang bekerja sama dengan City Vision yaitu sebuah perusahaan out-of-home media company, menghadirkan pertunjukan cahaya Kirana Jakarta yang berpusat di Bundaran HI, Jakarta Pusat.

Kirana Jakarta by City Vision menampilkan pertunjukan light show drone, water mist, video mapping 3D, dan kegiatan menarik lainnya. Bersama Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, Kirana Jakarta menjadi bagian dari perayaan kegiatan Malam Muda Mudi Jakarta Kota Global. 

"Kirana Jakarta by City Vision menghadirkan sebuah pertunjukan teknologi yang spektakuler di tengah kota Jakarta, Indonesia. Kegiatan ini menampilkan drone light show yang luar biasa, water mist show yang menakjubkan, dan 3D projection mapping yang memukau di The Plaza. Kirana Jakarta by City Vision akan menjadi pesta kelas dunia bertema masa depan yang tidak ingin terlewatkan," ungkap Juliana Kumala selaku Co-Founder dan Co-CEO City Vision, saat ditemui di Konferensi Pers Kirana Jakarta by City Vision, Minggu, 31 Desember 2023.

Selain pertunjukan cahaya, Malam Muda Mudi Jakarta Kota Global juga menghadirkan 11 panggung hiburan di sepanjang jalan Sudirman--Thamrin. Di panggung utama yang berlokasi di Bundaran HI diramaikan dengan penampilan beragam artis ternama tanah air. Kegiatan ini mencakup delapan segmen, termasuk Gemilang Silang Monas, Jakarnaval, Panggung Utama di Bundaran HI, Kirana Jakarta by City Vision, dan Panggung Hiburan di Jl. Thamrin dan Jl. Sudirman. 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Tujuan Pelaksanaan Acara

Dalam kesempatan yang sama, Andhika Permata, Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif DKI Jakarta,  mengungkapkan bahwa tujuan dari acara malam pergantian tahun ini adalah untuk menghadirkan pengalaman berbeda perayaan tahun baru dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya. Ia berharap bahwa acara pergantian tahun yang diselenggarakan dapat meninggalkan kesan yang mendalam, positif, dan selalu diingat untuk pengunjung baik itu dari Jakarta maupun wisatawan yang datang. 

"Jadi, bahwasanya perayaan tahun ini di Jakarta, kita merayakan pergantian tahun dari tahun 2023 ke 2024. Kita ingin menghadirkan sebuah pengalaman yang luar biasa. Kami telah memperkuat semangat kemeriahannya dengan fitur-fitur memasukkan elemen budaya yang khas Jakarta. Ada berbagai ikon-ikon yang akan ditampilkan. Kemudian, juga kita akan menampilkan warisan budaya yang kuat dan kaya di kota ini," ungkapnya.

Ia juga menyebutkan berbagai pertunjukan yang dihadirkan. "Mulai dari pertunjukan tradisional hingga ekspresi artistik modern dan setiap aspek itu dirancang untuk merayakan keunikan dan keragaman Jakarta," jelas Andhika.

3 dari 4 halaman

Bekerja Sama dengan Berbagai Pihak untuk Menjaga Keamanan

Dalam upayanya agar acara tetap kondusif, Andhika menjelaskan, bahwa pihaknya telah bekerjasama dengan instansi-instansi terkait untuk mendukung keselamatan para pengunjung yang hadir di acara ini. "Jadi untuk mempersiapkan acara ini kita sudah melakukan konsolidasi dengan berbagai dinas. Dinas kesehatan, dinas penanggulangan bencana dan lain-lain. Tentunya, keselamatan para pengunjung adalah prioritas utama kami. Kami telah melakukan komunikasi dengan dinas kesehatan dan juga terkait dengan keamanan dan kenyamanan pengunjung, tentunya teman-teman dari Satpol PP, petugas gabungan, dan sebagainya telah mendukung acara ini," jelasnya.

Agar pengunjung tidak berpusat di satu titik, Andhika menjelaskan, bahwa acara  perayaan tahun baru juga diselenggarakan di berbagai daerah lainnya di Jakarta. "Di Jakarta Selatan akan terpusat di Perkampungan Budaya Betawi Setu Babakan. Kemudian, di Kepulauan Seribu diselenggarakan di Pulau Untung Jawa. Dan di Jakarta Timur itu diselenggarakan di Taman Mini Indonesia Indah dan juga di Old Shanghai,” paparnya.

"Jadi berbagai spot-spot dan juga kawasan wisata menyelenggarakan hal yang serupa. Ini juga bagaimana upaya kita memecah keramaian sehingga masyarakatnya terbagi," tuturnya.

4 dari 4 halaman

Perayaan Malam Tahun Baru di Jakarta Sisakan Sampah Sebanyak 130 Ton

Perayaan malam tahun baru 2024 di Jakarta menyisakan sampah. Dikutip dari kanal News, Liputan6.com, Senin, 1 Januari 2024,  Dinas Lingkungan Hidup (DLH) DKI Jakarta melaporkan, jumlah sampah yang terkumpul usai perayaan malam tahun baru 2024 di seluruh Ibu Kota mencapai 130 ton.

Kepala DLH DKI Jakarta Asep Kuswanto mengungkapkan, jumlah sampah perayaan tahun baru ini merupakan yang terbanyak usai masa pandemi Covid-19.

"Jumlah ini merupakan jumlah terbesar setelah melewati masa pandemi. Tahun lalu sebanyak 74 ton. Sedangkan sebelum pandemi, pada pergantian tahun 2019 ke 2020 sampah mencapai 125 ton," kata Asep dalam keterangan tertulis, Senin, 1 Januari 20234.

"Tadi malam sampah mencapai 130 ton dari seluruh Jakarta dan khusus dari sepanjang jalan Sudirman-Thamrin terkumpul 32 ton sampah," sambungnya. 

Asep menambahkan, pihaknya menargetkan sampah-sampah tersebut selesai ditangani pada pukul 04.00 Wib atau sebelum subuh pada tanggal 1 Januari 2024 ini. Nantinya, sampah-sampah tersebut diangkut dan diolah di TPS 3R.

"Kami menerjunkan 3.180 petugas untuk menjaga kebersihan di lokasi-lokasi perayaan tahun baru di Jakarta. Petugas kebersihan dibagi menjadi empat shift tanpa henti," ujar Asep.

Lebih lanjut, Asep mengapresiasi kerja keras petugas kebersihan yang telah berhasil membersihkan sampah-sampah tahun baru di titik keramaian Jakarta.

"Kami juga ucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah bekerja sama dengan DLH. PPSU, Para petugas Satpol PP, Dishub, Distanhut, semua bahu-membahu untuk membuat Jakarta kinclong lagi," imbuhnya.

 

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.