Sukses

Semarak Perayaan Idul Fitri di Arab Saudi, Pesta Kembang Api hingga Konser Musik

Otoritas Hiburan Umum atau the General Entertainment Authority (GEA) Arab Saudi telah mengeluarkan rincian acara untuk Idul Fitri mendatang, yang nantinya akan menampilkan berbagai kegiatan seperti pertunjukan kembang api, konser musik, pertunjukan teater dan masih banyak lagi.

Liputan6.com, Riyadh - Idul Fitri tinggal hitungan hari. Otoritas Hiburan Umum atau the General Entertainment Authority (GEA) Arab Saudi telah mengeluarkan rincian acara untuk perayaan momen tersebut. Rencananya akan menampilkan berbagai kegiatan seperti pertunjukan kembang api, konser musik, pertunjukan teater dan masih banyak lagi, demikian mengutip dari arabnews.com, Jumat (5/4/2024).

Acara tersebut akan berlangsung di berbagai wilayah Kerajaan Arab Saudi. 

Kembang api dijadwalkan menerangi langit pada jam 9 malam waktu setempat setiap hari, dimulai pada hari pertama Idul Fitri.

Serangkaian pertunjukan teater yang menampilkan aktor-aktor Arab juga akan ditampilkan pada acara ini.

Sedangkan pada 13 April, Jeddah akan menjadi tuan rumah pertunjukan “The Red Box” di Teater Batterjee Medical College.

Kemudian pada 14 April, Teater Mohammed Alali di Riyadh akan menampilkan drama “The Neighbor,” dan Teater Alasala Colleges di Dammam akan menampilkan drama “Ors Aljen.”

Kegiatan dalam rangka perayaan Idul Fitri ini nantinya juga akan menampilkan delapan konser musik yang digelar di berbagai kota.

Sementara itu di pusat hiburan dan perbelanjaan Boulevard City dan Boulevard World di Riyadh akan dibuka mulai jam 4 sore waktu setempat hingga pukul 02.00 dan 01.00. Masing-masing dari Boulevard City dan Boulevard World menawarkan pengalaman yang menyenangkan sepanjang Hari Raya Idul Fitri.

Adapun kawasan Via Riyadh akan dibuka untuk pengunjung mulai jam 8 malam sampai jam 3 pagi waktu setempat. 

Acara yang bertajuk "Eid Destination" (Destinasi Idul Fitri) akan berlangsung di Jeddah Promenade selama 10 hari, menampilkan pertunjukan rakyat yang khas, konser musik, pertunjukan hiburan, dan kegiatan interaktif.

GEA mengatakan tema tahun ini adalah Your Eid is Among Your Family and Loved Ones (Idul Fitri Anda di Antara Keluarga dan Orang-Orang Tercinta Anda)," yang mencerminkan upaya otoritas untuk membina komunikasi dan menyebarkan kebahagiaan di antara penduduk dan pengunjung Saudi.

Tema ini dirancang untuk menarik beragam selera dan kelompok umur, sehingga memastikan pengalaman Idul Fitri yang inklusif bagi semua orang.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Perayaan Lebaran di Arab pada Tahun 2023

Mengutip dari media Saudi Gazette, saat momen hari pertama Lebaran Idul Fitri tiba tahun ini terpantau langit 13 kota di Arab Saudi berkilau dengan kembang api warna-warni.

Warga dan wisatawan yang berada di 13 kota tersebut dapat merasakan kemeriahan Idul Fitri dengan pertunjukan kembang api yang mempesona, diumumkan oleh General Entertainment Authority (GEA) dalam kegiatan Program Lebaran 2023.

Daftar 13 kota yang dimeriahkan dengan pesta kembang api tersebut antara lain ada Riyadh, Abha, Jeddah, Al-Khobar, Hail, Al-Baha, Tabuk, Arar, Najran, Madinah, Jazan, Skaka, dan Buraidah.

Pada hari kedua dan ketiga Idul Fitri, masyarakat di Kota Jeddah menikmati pameran berlokasi di Jeddah Art Promenade, yang juga menampilkan pertunjukan drone.

Pemerintah kota masing-masing wilayah di Arab Saudi memang telah mengumumkan adanya beberapa acara pada hari raya Idul Fitri 2023.

Acara tersebut cocok untuk segala usia, anak-anak maupun dewasa, untuk ikut menikmati kemeriahan Idul Fitri.

 

3 dari 4 halaman

Lokasi Kembang Api di 2023

Pada Idul Fitri 2023, Otoritas Umum untuk Hiburan (General Authority for Entertainment/GEA) telah menetapkan tempat di mana pertunjukan kembang api yang mempesona akan menerangi langit 13 kota di Arab Saudi.

Pesta kembang api yang hadir dalam rangkaian kegiatan Idul Fitri 2023 ini dimulai pukul 21.00 WIB waktu setempat. 

Secara spesifik, kota dan tempat pesta kembang api ini dilaksanakan pada lokasi berikut:

  • Riyadh di Boulevard Kota Riyadh
  • Abha di Taman Al-Safa
  • Jeddah di jalan Jeddah Art Promenade
  • Al-Khobar di tepi pantai
  • Hail di jalan rekreasi Al-Magwa
  • tAl-Baha di Taman Pangeran Hussam
  • Tabuk di Tabuk Central Park
  • Arar di taman umum depan Al-Othaim Mall
  • Al-Nahda di Najran
  • Madinah di King Fahd Central Park
  • Jazan di jalan Corniche utara
  • Skaka di Taman Al-Azizia
  • Buraidah di Taman Nasional Raja Abdullah

Untuk pertunjukan di Kota Skaka, GEA menyatakan bahwa kembang api dimulai pada pukul 21:45. Sementara di kota Buraidah, kembang api dimulai pukul 22:00. Sedikit perbedaan dengan kota-kota lainnya.

Pesta kembang api ini berlangsung selama 3 hari, termasuk pertunjukan drone di hari kedua dan ketiga Idul Fitri.

4 dari 4 halaman

Pakaian Lebaran yang Menghiasi Makkah dan Madinah

Pada Idul Fitri 2023 lalu, selain pertunjukkan kembang api dan drone yang bisa dinikmati saat Idul Fitri, Kota Makkah dan Madinah juga menampilkan budaya Islam yang kaya.

Dari pakaian tradisional yang penuh warna hingga pakaian tradisional Saudi, banyak pengunjung umrah di Makkah dan Madinah yang antusias untuk mengenakan pakaian tradisional asal negara mereka masing-masing, demikian melansir dari Arab News pada Rabu (26/4/2023).

Hal ini menciptakan harmoni warna yang terintegrasi dan menujukkan keragaman budaya yang indah.

Faten Hussein, seorang penulis yang berspesialisasi dalam Haji dan Umrah, mengatakan, "Orang-orang dari seluruh dunia datang ke Makkah untuk melakukan rukun Islam kelima, yang terkait dengan mengelilingi Ka’bah, bolak-balik antara Al-Safa dan Al- Marwa, melakukan haji dan ritual suci lainnya."

Jika berkunjung ke Makkah, Anda dapat melihat jutaan umat Muslim dari seluruh bagian dunia berkumpul untuk melakukan ritual sucinya.

Ada yang berasal dari Mesir, Irak, Turkiye, Abyssinia, dan bahkan dari negara-negara Asia. Seperti India dan orang-orang asal Asia Tenggara.

"Ini membentuk masyarakat homogen yang dipersatukan oleh Islam dan bahasa, dan ini diperkuat dengan kehadiran masyarakat tersebut di dekat Masjidil Haram,” tambah Hussein.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini