Romantisnya Gus Iqdam Saat Ultah Ning Nila Bawa Buket Mawar Merah, Aih So Sweet..

Ini merupakan kejutan kecil-kecilan saat istri dai viral ini ulang tahun. Ultah istrinya dirayakan sederhana dengan beberapa sahabat dan santrinya.

Begitu memasuki ruangan, Ning Nila yang mengenakan pakaian terusan warna hitam kombinasi putih ini langsung disambut Gus Iqdam, yang sudah siap tangan kiri bawa bunga, tangan kanan membuka tangan siap menyalami istrinya.

Ning Nila menyambut tangan sang suami, kemudian mencium tangan suaminya. Selanjutnya Gus Iqdam mengecup kening perempuan yang sudah memberikan keturunan bernama Gus Novel.

Musik romantis mengalun, saat Gus Iqdam menyerahkan buket bunga. Ning Nila nampak malu-malu menerimanya.

Tak ada komentar yang diberikan oleh Ning Nila, namun entah apa yang dibisikkan oleh keduanya.

Tak lama, sosok pria yang memegang kamera menggambil gambar ini memberikan mikrofon kepada Gus Iqdam untuk memberikan kata-kata.

"Semoga senantiasa menjadi istri yang mendampingi saya, seumur hidup saya. Dan mar'atus sholihah. Ibu dari anak-anak saya, menjadi ibu yang terbaik pokoknya lah," kata Gus Iqdam.

"Semoga umurnya barokah, umur yang keberapa ini?" ujar Gus Iqdam menggoda istrinya. Antara Gus Iqdam dan Ning Nila ini ternyata usianya selisih dua tahun saja, lebih tua Gus Iqdam. Gus Iqdam 30 tahun, sehingga istrinya 28 tahun.

Selama Gus Iqdam memberikan ucapan, Ning Nila selalu memeluk buket bunga yang diberikan suaminya itu, Bahkan buketnya menutup sebagian wajah cantik Ning Nila.

Doa dan harapan Gus Iqdam kepada istrinya luar biasa, ada hadis Nabi yang sangat populer berbunyi : Addunya Mata’un wa khairu mata’iha Al-mar’atus Shalihah. Dunia adalah perhiasan dan sebaik-baik perhiasan adalah wanita shalihah.

Hadits ini menunjukkan bahwa wanita muslimah seharusnya adalah wanita yang shalihah, dan wanita itulah yang menjadi hiasan terbaik di dunia.

Bagaimana wanita yang shalihah itu? Seperti yang termaktub dalam Al-Qur’an surat An-Nisa’: 34, Allah menjelaskan bahwa wanita shalihah adalah wanita yang taat kepada Allah lagi memelihara diri (dari menyeleweng dan rahasia serta harta suaminya) ketika suaminya tidak ada.

Penulis: Nugroho Purbo/Madrasah Diniyah Miftahul Huda 1 Cingebul