Sukses

Cegah Iritasi, Ini 8 Cara Berhenti Menggaruk Kulit Gatal

Cara berhenti menggaruk kulit gatal perlu diketahui untuk menghindari iritasi.

Liputan6.com, Jakarta Cara berhenti menggaruk kulit gatal perlu diketahui untuk menghindari iritasi. Gatal pada kulit memang menimbulkan sensasi yang sangat mengganggu, dan menyebabkan kamu selalu ingin menggaruknya. Menggaruk bagian tubuh yang gatal pastinya akan memberi kepuasan saat gatal muncul. 

Namun, menggaruk terus-terusan akan menimbulkan masalah baru, yakni kulit bisa iritasi. Bahkan, tidak jarang seseorang baru berhenti menggaruk kulitnya saat sudah mengalami iritasi atau luka. Menggaruk hanya menjadi penghilang sensasi gatal sementara dan tidak membantu proses penyembuhan sama sekali.

Cara berhenti menggaruk kulit gatal bisa dilakukan dengan menggunakan bahan alami. Daripada menggaruk gatal yang dapat menimbulkan goresan-goresan baru di kulit, kamu bisa menggunakan bahan alami ini untuk menghilangkan gatal. Apalagi goresan-goresan yang muncul saat menggaruk bisa membuka celah bakteri masuk, sehingga mengakibatkan iritasi dan infeksi.

Berikut Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Sabtu (13/6/2020) tentang cara berhenti menggaruk kulit gatal

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 6 halaman

Penyebab Kulit Gatal

Sebelum mengetahui cara berhenti menggaruk kulit, ada baiknya kamu mengenali penyebab kulit gatal terlebih dahulu. Dikutip Liputan6.com dari KlikDokter, gatal dapat disebabkan oleh berbagai hal, seperti gigitan serangga, dermatitis atopik, urtika atau biduran, infeksi jamur, kudis, dan lain sebagainya.

Selain itu, seorang anak dengan riwayat alergi, akan lebih rentan mengalami rasa gatal. Hal ini disebabkan karena terdapat kerusakan pada sawar (lapisan atas) kulit, sehingga kulit akan cenderung lebih kering, sensitif, mudah iritasi, dan lebih mudah terserang kuman.

Apabila anak alergi terhadap makanan tertentu, makanan tersebut dapat mencetuskan timbulnya biduran atau dermatitis atopik yang menimbulkan rasa sangat gatal. Oleh karena itu, anak yang alergi memerlukan perlindungan dan perawatan ekstra agar kulitnya tidak mudah terserang gatal.

3 dari 6 halaman

Cara Berhenti Menggaruk Kulit Gatal

Kompres dingin

Cara berhenti menggaruk kulit gatal yang pertama adalah dengan menggunakan kompres dingin. Gunakan kompres dingin pada daerah yang gatal. Jangan gunakan air panas, karena akan membuat kulit semakin gatal atau teriritasi.

Caranya cukup mudah, tempelkan es batu yang telah dibungkus dengan kain lap atau handuk pada kulit yang terasa gatal. Lakukan ini hingga rasa gatal berkurang. Hindari paparan dari air panas sebisa mungkin.

Gunakan Air Dingin

Menggunakan air dingin memang menjadi salah satu cara berhenti menggaruk kulit gatal. Air dingin bisa digunakan dengan mengalirkannya ke bagian yang gatal saat mandi. Kamu juga bisa menggunakan air dingin dengan lap basah, dan kompres di bagian yang gatal seperti cara sebelumnya. Daripada menggaruknya, menggunakan air dingin akan lebih cocok untuk meredam gatal tanpa menggores kulit.

Selain itu, hindari memandikan anak dengan air panas dan sabun antiseptik, karena kedua hal tersebut dapat memperparah gatal. Sebaliknya, gunakan air dingin dan sabun lembut yang mengandung pelembap.

4 dari 6 halaman

Cara Berhenti Menggaruk Kulit Gatal

Tepuk-tepuk Daerah yang Gatal

Cara berhenti menggaruk kulit gatal berikutnya adalah menepuk daerah yang gatal. Jika kamu sudah sangat kewalahan menahan rasa gatal yang menyerang, kamu bisa menepuk-nepuknya terlebih dahulu.

Hal ini tentunya lebih baik daripada kamu menggaruknya, karena tidak akan menimbulkan iritasi. Cara ini memang bertujuan agar tidak timbul goresan-goresan pada kulit dan mencegah infeksi bakteri terjadi.

Gunakan Pelembap

Menggunakan pelembap juga bisa dilakukan sebagai cara berhenti menggaruk kulit gatal. Kamu bisa mengoleskan pelembap yang sudah didinginkan di dalam kulkas untuk memberikan sensasi dingin bagi kulit. Hal ini tentunya sangat berguna saat kamu merasakan gatal-gatal. Namun, gunakanlah pelembap yang bebas dari zat-zat yang mengandung parfum.

5 dari 6 halaman

Cara Berhenti Menggaruk Kulit Gatal

Gunakan Oatmeal

Cara berhenti menggaruk kulit gatal selanjutnya bisa dengan menggunakan oatmeal. Sebuah penelitian menemukan bahwa oat juga bermanfaat untuk kulit yang gatal. Terdapat zat kimia aventhramides yang bisa membantu melawan peradangan dan kemerahan di kulit.

Oatmeal bisa dijadikan campuran bahan untuk air mandi jika kulit terasa gatal. Ambil oat secukupnya dan blender hingga butirannya halus. Taburi butiran-butiran itu dalam bak mandi. Kemudian kamu bisa berendam di dalamnya paling tidak sekitar 15 menit.

Oleskan Petroleum Jelly

Menggunakan petroleum jelly juga bisa dijadikan cara berhenti menggaruk kulit gatal berikutnya. Hal ini merupakan solusi yang tepat bagi kamu yang memiliki kulit yang kering.

Petroleum jelly bersifat sangat lembut di kulit, sehingga kamu bisa mengoleskannya sesering mungkin. American Academy of Dermatology mengatakan bahwa petroleum jelly asli tanpa bahan campuran aman digunakan di semua area tubuh.

 

6 dari 6 halaman

Cara Berhenti Menggaruk Kulit Gatal

Gel Lidah Buaya

Cara berhenti menggaruk kulit gatal selanjutnya adalah dengan menggunakan gel lidah buaya. Gunakan produk gel lidah buaya untuk memberikan efek mendinginkan dan adanya sensasi menthol.

Gel lidah buaya bisa digunakan kapan saja setiap kali gatal menyerang agar kamu berhenti menggaruk kulit. Bahan produk ini juga mudah di temukan di apotek maupun di swalayan.

Gunakan Bedak yang Mengandung Menthol

Selain itu, sebagai cara berhenti menggaruk kulit gatal selajutnya, kamu juga bisa menggunakan bedak. Berikan bedak atau bedak kocok yang mengandung mentol atau kalamin untuk meredakan rasa gatal dan memberikan sensasi dingin.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini