Sukses

Periksa ke Dokter Habiskan Rp 195 Juta, Kucing Ini Didiagnosis Sebagai Hewan Aneh

Pengobatan kucing ini bikin geleng kepala.

Liputan6.com, Jakarta Kucing dikenal sebagai hewan yang lucu lagi menggemaskan. Tak heran meski tingkahnya yang nyeleneh dan bikin geleng kepala, selalu dimaklumi pemiliknya. Apalagi saat kucing sakit, seolah pemilik kucing ikut merasakan susah dan sedih melihat hewan kesayangan yang menderita. 

Jika jalan satu-satunya berobat, pemilik anabul bakal mengantarkan kucing periksa ke dokter. Seperti sebuah kisah wanita dengan kucing hitamnya, ia menghabiskan uang sampai Rp 195 juta demi kesembuhan si kucing. Abigail Laker khawatir tingkah kucingnya yang aneh akibat dari kondisi kesehatan yang buruk.

Lad Bible melaporkan, Kucing hitam bernama Moose itu kini tinggal di rumah Abigail di Los Angeles Amerika Serikat. Mulanya Abigail mengeluhkan kucing yang ia pelihara itu terlihat janggal di sistem pernapasan. 

"Awalnya saya tidak menyadari ada masalah. Saya membawanya ke dokter hewan untuk dimandikan dan dokter hewan memperhatikan bahwa dia akan bernapas dengan cepat sehingga mereka bertanya apakah dia biasanya melakukan itu seperti itu." Abigail khawatir masalah itu menjadi sesuatu yang serius.

Lantas seperti apa masalah kucing yang sebenarnya sampai menelan biaya berobat ratusan juta? Berikut Liputan6.com merangkum kisahnya melansir dari Lad Bible, Selasa (10/1/2022).

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Napas Kucing Bikin Was-Was

Pihak dokter memberitahu kepada Abigail bakal melakukan pemeriksaan lebih lanjut terhadap Moose. Ia sendiri berpikir pernapasan kucingnya normal-normal saja mengingat ia baru pertama kali memiliki kucing. Wanita 23 tahun itu menambahkan ia juga punya anjing yang sering bernapas terengah-engah. 

"Saya juga selalu punya anjing, dan anjing terengah-engah, jadi saya tidak berpikir itu hal yang aneh sampai dokter hewan meminta saya untuk melacaknya dan saat itulah saya menyadari betapa dia melakukannya,” ungkap Abigail.

Hingga ia menyadari kucing biasanya mengambil antara 15 hingga 30 napas per menit, sesuai Rumah Sakit Hewan VCA. 

"Terkadang dia bernapas dengan kecepatan 80 [napas] per menit," kata Abigail.

"Aku harus membawanya ke dokter hewan ketika akan lebih dari 100 menit." khawatir Abigail.

3 dari 3 halaman

Hanya Didiagnosis Sebagai Hewan Aneh

Kucing hitam menggemaskan milik Abigail ini ternyata harus menjalani pemeriksaan secara intensif selama beberapa bulan. Mengejutkannya, pemeriksaan itu menghabiskan uang hingga $12.500 atau setara dengan Rp 195 juta. Mengherankannya lagi, kucing milik Abigail hanya disebut sebagai kucing aneh. 

"Seorang dokter hewan spesialis akhirnya mendiagnosis Moose, dia pada dasarnya mengatakan kepada saya bahwa Moose agak aneh," kata Abigail. 

Abigail merasa lega dengan diagnosis yang diterima kucing miliknya. Namun biaya selangit untuk pemeriksaan itu sedikit membuatnya khawatir. Namun kucing bernama Moose baik-baik saja selama ini. 

Abigail menambahkan,

"(Dokter hewan) mengatakan mereka telah melakukan setiap tes yang mereka bisa dan pernapasan Moose tidak ada hubungannya dengan jantung atau paru-parunya dan itu mungkin hanya perilaku."

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.