5 Cara Berhenti Menyukai Seseorang yang Tidak Bisa Dimiliki

Liputan6.com, Jakarta - Banyak dari kita pasti telah merasakannya, mencintai orang yang tidak bisa dimiliki namun kita tetap mencoba untuk ingin memilikinya.

Menginginkan seseorang yang tidak dapat dimiliki dapat berdampak buruk pada kesehatan mental, dan keinginan untuk bersama dan mencintai mereka dapat menyayat hati. Jenis gejolak emosi ini terkadang terasa tak henti-hentinya.

Gus Baha: Allah Tersinggung kalau Cinta tapi Jarang Meminta

Berikut cara berhenti mencintai seseorang yang tidak bisa dimiliki seperti dikutip dari Brides pada Selasa, (28/11/2023).

1. Atasi Perasaan Sendiri

Ketika seseorang mencintai orang lain yang tidak dapat dimiliki, hal yang umum untuk mengubur perasaan dalam upaya untuk menghindari kenyataan menyakitkan dari situasi tersebut.

Mungkin tampak lebih mudah untuk menyingkirkan perasaan sedih ini, tetapi melalui kehilangan ini merupakan langkah penting untuk melewati kerinduan.

"Terkadang kita merasakan cinta tak berbalas karena calon pasangan tampak begitu menarik dan berharga bagi kita," kata Jeremy Nicholson M.S.W., Ph.D., seorang dokter psikologi sosial dan kepribadian.

Meluangkan waktu yang untuk mengakui perasaan dan merasakan emosi sangat penting untuk proses move on. Terkadang, seseorang bahkan mungkin menemukan bahwa ketertarikan tidak didasarkan pada individu, tetapi keinginan sebenarnya untuk berada dalam suatu hubungan.

"Kita mungkin merasakan cinta yang tidak terbalas hanya karena kita menikmati perasaan itu," kata Nicholson.

2 dari 4 halaman

2. Fokus pada Diri Sendiri

Ilustrasi Emosi Sedih Credit: pexels.com/freestocks.org

Daripada menghabiskan energi untuk memikirkan orang lain, cobalah untuk fokus pada orang pertama yang pantas mendapatkan cinta. Ya, diri sendiri.

"Bagian dari mengapa putus cinta bisa sangat menyakitkan adalah bahwa (segala sesuatu) di lingkungan kita saat ini mengingatkan kita pada mantan kita," kata Chloe Carmichael, Ph.D., seorang psikolog klinis.

"Kadang-kadang bisa tampak seolah-olah segala sesuatu dalam hidup mengingatkan kita pada orang itu. Salah satu cara untuk mengubah ini adalah dengan sengaja menciptakan pengalaman baru untuk membantu menghapus kenangan lama."

3 dari 4 halaman

3. Luangkan Waktu untuk Teman dan Keluarga

Kegiatan Merayakan HUT ke-77 RI — Ilustrasi kumpul dan makan bersama keluarga untuk rayakan Hari Kemerdekaan. (Sumber foto: Pexels.com)

Ketika seseorang mengalami masa-masa sulit dalam hidup sistem pendukung dapat membuatnya lebih mudah. Daripada menghabiskan waktu sendirian dan menutup dunia, sekarang adalah saat yang tepat untuk menjangkau orang lain yang disayangi.

Teman dan keluarga dapat menawarkan dukungan, bimbingan, dan cinta yang luar biasa. Dengan berada di sekitar orang-orang dengan energi positif, seseorang dapat membentuk kembali pola pikir dan merangkul pandangan optimis mereka.

Hubungan dekat dapat menjadi sumber emosional yang hebat. "Jelas, seorang teman atau anggota keluarga tidak mengisi kekosongan, tetapi setidaknya dapat membantu untuk mengelilingi diri dengan dukungan selama kehilangan," kata Carmichael.

4 dari 4 halaman

4. Jangan Terlalu Keras pada Diri Sendiri

Ilustrasi percaya diri. (Photo by Sebastian Pandelache on Unsplash)

Ketika seseorang mencintai orang yang tidak dapat dimiliki, tidak jarang ia merasa frustrasi dengan diri sendiri karena belum melupakannya. Tetapi ingat bahwa proses penyembuhan membutuhkan waktu.

5. Jangan Menyerah pada Cinta

Salah satu hal yang paling penting dari berurusan dengan cinta tak berbalas adalah pemahaman bahwa seseorng akan menemukan cinta lagi.

"Terkadang kita mungkin terobsesi tentang masa lalu sebagai cara untuk menghindari dunia kencan karena pada tingkat tertentu, kita takut mengulangi kesalahan apa pun yang mungkin menyebabkan situasi kita saat ini," kata Carmichael.

Perawatan diri dan membangun hubungan yang lebih kuat dengan teman dan keluarga dapat mempercepat prosesnya. Setelah seseorang percaya diri dalam kehidupan sehari-hari, tidak akan terasa begitu sulit untuk membuka diri kepada orang baru.