Smart Book ala Peserta KKN Universitas Hasanudin, Dorong Minat Baca Murid SD

Untuk kegiatan nyata terhadap program ini yaitu penyampaian isi smart book kepada SD Inpres 27 Desa Soreang, Syaifullah, mengatakan, dilakukan langsung di sekolah dan memberikan beberapa kuesioner berupa pre-test dan post-test guna melihat peningkatan pengetahuan sebelum dan setelah diberikan sosialisasi tentang isi buku pintar tersebut.

"Selain itu, untuk proses pembuatannya, dilakukan pemilihan font, warna, gambar, cover smart book dengan sekreatif mungkin," katanya.

Saat melakukan sosialisasi isi buku, lanjut dia, kelompoknya memberikan beberapa pertanyaan seputar isi buku tersebut kemudian siswa atau siswi yang paling cepat dan tepat menjawab, mendapat hadiah dan di akhir sosialisasi semua murid diberikan bingkisan.

"Sosialisasi berlangsung santai sehingga sasaran bebas bertanya dan berpendapat dengan bebas. Selain itu kami juga menunjukkan rancangan smart book tersebut sehingga sasaran penasaran dengan isi buku," ujarnya.

"Kalau isinya masih dalam tahap pengeditan, Kak," dia menambahkan.

Selain itu, Syaifullah dan timnya juga melakukan sosialisasi literasi keuangan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), yang juga merupakan salah satu program KKNT Smart Village Gelombang 108 dengan sasaran masyarakat umum di Kbupaten Barru.

Tak hanya itu, kegiatan pengabdian yang mereka lakukan di beberapa wilayah di Kelurahan Tanete, Kecamatan Tanete Rilau di antaranya aksi bersih pantai di lingkungan Juppai, membersihkan masjid di lingkungan Mate'ne, dan juga bergotong royong di lingkungan Bottoe.

"Dari kegiatan tersebut kami mengajak masyarakat setempat untuk turut menjaga lingkungan yang berada dari kelurahan Tanete," katanya.

"Alhamdulillah kami sangat senang berkegiatan KKN di Lurah Tanete," Syaifullah menambahkan.