Sukses

Arkeolog Brasil Menemukan Fosil Buaya Prasejarah

Sebuah fosil yang diduga sebagai buaya prasejarah ditemukan. Buaya yang disebut uberabasuchus terrificus atau buaya buas dari Uberaba ini berukuran lebih kecil ketimbang buaya sekarang.

Liputan6.com, Rio de Janeiro: Tim ilmuwan Brasil berhasil menemukan sebuah fosil yang diduga sebagai buaya prasejarah, belum lama ini. Fosil yang disebut uberabasuchus terrificus atau buaya buas dari Uberaba ini mempunyai panjang tubuh sekitar tiga meter dan berat mencapai 300 kilogram. Sejauh ini, para ilmuwan masih terus berupaya menyusun potongan fosil buaya ini hingga menyerupai bentuk aslinya.

Menurut anggota tim, bentuk uberabasuchus memang lebih kecil dari buaya yang ada saat ini. Tapi, buaya ini mempunyai naluri membunuh yang kuat. Berbeda dengan buaya sekarang yang hidup di air atau di dekat air, buaya ini diyakini mempunyai habitat di darat. Sebab bentuk kakinya lebih panjang. Uberabasuchus juga diyakini tak mempunyai hubungan langsung dengan buaya di zaman sekarang dan hidup berpindah-pindah pada zaman dinosaurus masih hidup jutaan tahun lampau.

Penemuan fosil ini juga mendukung teori mengenai adanya daratan bernama Gondwana. Gondwana dikenal sebagai daratan luas yang menghubungkan Australia, India, Afrika, Amerika Selatan, dan Antartika, sekitar 200 juta tahun silam. Gondwana diyakini lepas dari Afrika sekitar 100 juta tahun lampau. Tapi, Gondwana tetap menghubungkan Amerika Latin, Antartika, India, dan kemungkinan Australia, 70 juta tahun lampau. Ini mengindikasikan, Benua Antartika lebih hangat saat itu sehingga memungkinkan adanya perpindahan berbagai macam spesies di bumi.(ORS/Yoh)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.