Sukses

Dua Fans Spurs Ditangkap Terkait Insiden Pelemparan Kembang Api

"Dua pria berusia 25 dan 47 ditangkap setelah insiden di Villa Park, untungnya hakim garis tidak terluka."

Polisi West Midlands telah menangkap dua pria terkait kasus pelemparan flare atau kembang api kepada hakim garis David Bryan dalam laga Aston Villa kontra Tottenham Hotspur di Villa Park, Birmingham, Minggu (20/10/2013) malam WIB. Kembali api dilemparkan dari bagian fans Spurs yang terletak di Doug Ellis.

Meski sempat merasakan kesakitan, Bryan tetap menjalankan tugasnya dalam laga yang berakhir 2-0 untuk Spurs. Insiden itu terjadi setelah pemain sayap Spurs, Andros Townsend, mencetak gol di menit ke-31.

"Polisi telah menangkap dua orang setelah kembali api menyala dilemparkan ke lapangan dan mengenai pundak hakim garis," demikian pernyataan yang dirilis melalui Twitter seperti dilansir Sky Sports."

"Dua pria berusia 25 dan 47 ditangkap setelah insiden di Villa Park, untungnya hakim garis tidak terluka."

FA telah mengadakan investigasi atas masalah tersebut dan berbicara tentang keprihatinannya atas insiden tersebut . "FA akan menyelidiki masalah ini, yang tak dapat diterima. Kami akan menunggu laporan wasit dan akan berbicara kepada klub," demikian pernyataan FA.

"Peristiwa semacam itu menyoroti bahaya kembang api yang digunakan dalam sebuah stadion sepakbola."

Manajer Tottenham Hotspur Andre Villas-Boas mengutuk tindakan tersebut. "Itu harus dihindari sepenuhnya. Saya pikir itu menyentuh hakim garis," ujarnya. "Saya pikir situasi seperti ini tidak memiliki tempat di sepakbola. Saya sangat berharap itu tidak terjadi lagi."(Bog)










* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.