Sukses

Kejar Impian Jadi Pembalap F1, Aleric Giat Berlatih Gokart

Total sehari Aleric mampu 'melumat' 100 lap atawa 200 lap pada Sabtu-Minggu.

Liputan6.com, Jakarta- Menjelang putaran kedua Kejurnas Gokart Eshark Rok Cup 2023 di Sentul International Karting Circuit, Bogor pada 11-12 Maret 2023. Alericrizky Azkasyah Prawira Mahawijaya semakin giat berlatih. Pembalap cilik berusia 9 tahun ini akan berlaga di kelas Entry Level.

Guna mempersiapkan diri, setiap akhir pekan, pelajar SD kelas 4 ini berlatih sebanyak 10-12 lap per 15 menit di Sirkuit Sentul, Bogor. Total sehari Aleric mampu 'melumat' 100 lap atawa 200 lap pada Sabtu-Minggu.

Di luar sirkuit, bocah yang disapa Aleric ini juga melatih fisiknya supaya selalu tetap fit saat kejurnas. Diet juga dilakoninya untuk meraih berat badan ideal 40 kg. Saat ini berat Aleric 46 kg.

Putra sulung Anton Prawira Hadi Wijaya, vice president salah satu perusahaan makanan terbesar di Indonesia ini, rajin melatih skill speed-nya. Kemudian racing line, overtake, dan lain-lain. Di bawah binaan tim Tanada Racing Team. Target Aleric adalah meraih waktu tercepat 1 menit per lap.

"Latihan fokus di racing line dan overtake supaya dapat mencatat waktu tercepat di babak kualifikasi dan berharap meraih podium di round 2," kata Aleric pada Merdeka.com, saat dijumpai di kawasan BSD City, Tangerang, Kamis (2/3).

Aleric memiliki mimpi tinggi di dunia motorsport. Bercita-cita sebagai pembalap profesional, dia ingin mengikuti idolanya, pembalap F1 seperti Lewis Hamilton (Mercedes-Benz), Charles Leclerc (Ferrari), Danile Ricciardo (Red Bull).

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Suka Balapan

Saat jeda balapan, Aleric gemar bermain gitar dan drum. Dia juga sering memperhatikan para idolanya terlaga di F1. Sekaligus belajar aksi overtake dan racing line, terutama di Sirkuit Albert Park, Melbourne, Australia, yang jadi favoritnya.

"Saat menonton F1, saya suka segmen aksi pembalap di cornering dan top speed," ujar Aleric yang juga gemar taekwondo ini.

Pada Round 1 kejurnas Gokart Eshark, akhir Januari lalu, Aleric belum berhasil naik podium. Namun, pada kejurnas serupa pada seri akhir tahun 2022, cucu Ibu Ayang Nimar, pengusaha Grup Putri Kembar, ini berhasil menyabet ranking 4.

Aleric menekuni balap gokart sejak Juli tahun lalu. Kecintaannya terhadap motorsport ini dimulai dari kegemarannya menonton ajang balap F1 di kanal YouTube. Selain gemar bermain game balapan.

Sejak itu, Aleric mulai menjajal gokart hingga akhirnya kepincut dan rutin berlatih pada Agustus tahun lalu. Setelah cukup berlatih dan membeli mobil gokart, pada Desember 2022, Aleric debut perdana di round akhir tahun Kejurnas Gokart di Sirkuit Sentul.

3 dari 4 halaman

Didukung

Menurut Anton, sebagai orang tua, pihaknya sudah merencanakan agenda balap Aleric di gokart hingga seri akhir tahun ini: Round 6 Kejurnas Gokart Eshark Rok Cup 2023. Seri terakhir ini dijadwalkan pada September 2023.

Di sela kejurnas gokart Sentul, Anton bakal membawa Aleric mengikuti beberapa kompetisi gokart di luar negeri pada Juni 2023.

"Kami juga agendakan mengikuti kompetisi gokart di luar negeri setelah Round 3 Kejurnas, tepatnya ke Mayalsia dan Thailand. Ini untuk mencari pengalaman internasional dan menambah jam terbang Aleric sendiri," kata Anton.

4 dari 4 halaman

Luar Negeri

Selain mencari pengalaman membalap di luar negeri, lanjut Anton, Aleric juga ingin meraih perhatian banyak pihak supaya balap gokart ini mendapat dukungan lebih banyak lagi, terutama dari pemerintah seperti Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI.

Anton menyakini motorsport termasuk balap gokart dapat disandingkan dengan pariwisata seperti di luar negeri. Dukungan pemerintah terhadap olahraga gokart ini sangat penting, seperti untuk publikasi dan perpaduannya dengan industri pariwisata.

"Pengalaman saya menonton gokart di Malaysia, Thailand, dan Filipina, penontonya banyak sekali. Jadi ajang gokar berpotensi jadi wisata pula," pungkas Anton.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.