Sukses

Lolos ke Final Indonesia Masters 2023, Jonatan Christie: Perjuangan Belum Berakhir

Jonatan Christie akan menghadapi rekan senegaranya Aura Dwi Wardoyo di final tunggal putra Indonesia Masters 2023. Ini adalah final kedua pebulu tangkis yang akrab disapa Jojo itu di Istora Senayan setelah Asian Games 2018.

Liputan6.com, Jakarta - Jonatan Christie melaju ke final tunggal putra Indonesia Masters 2023. Ini usai andalan tuan rumah itu mengalahkan Shi Yu Qi dari China pada laga semifinal.

Jojo menang tubber gim atas juara Australia Open 2022 itu pada pertandingan di Istora Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Sabtu (28/1). Pebulu tangkis peringkat empat dunia itu menang 21-13, 15-21, 21-19 dalam tempo 1 jam 13 menit.

Meski meraih tiket final Indonesia Masters, Jonatan tidak ingin larut dengan kegembiraan. Sebab, peraih medali emas Asian Games 2018 masih akan berlaga di partai puncak.

"Perjuangan belum berakhir karena masih ada hari esok," kata Jonatan kepada awak media usai pertandingan.

Dia pun berharap Chico Aura Dwi Wardoyo mengikuti bisa langkahnya ke final. "Mari sama-sama mendoakan supaya Chico juga bisa melangkah ke partai final," ucap runner up Badminton Asia Championships 2022 itu.

Doa Jonatan pun terkabul karena Chico juga sukses meraih tiket final. Pebulu tangkis peringkat 23 dunia itu menang atas Ng Ka Long Angus dari Hong Kong melalui pertandingan dramatis 17-21, 27-25, dan 22-20 dalam tempo 1 jam 23 menit.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Sukses revans

Jonatan Christie mengaku senang akhirnya melaju ke final Indonesia Masters 2023. Terakhir, pebulu tangkis dengan 179 cm melaju ke laga pamungkas di Istora Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, pada Asian Games 2018. Saat itu, dia meraih medali emas usai mengalahkan Chou Tien Chen dari Chinese Taipei dengan rubber gim 21-18, 20-22, dan 21-15.

"Bersyukur di laga ini bisa meraih kemenangan dan lolos ke partai final di Istora Senayan lagi sejak terakhir di Asian Games 2018," ujar Jojo.

Pada laga ini, Jojo sejatinya juga revans kepada Sgi Yu Qi. Pada pertemuan terakhir dalam babak 16 besar Olimpiade Tokyo 2020, dirinya takluk dengan skor 11-21 dan 9-21.

"Akhirnya saya bisa revans di sini dengan mengalahkan Shi Yu Qi seusai pada pertemuan terakhir di Olimpiade Tokyo 2020 saya mengalami kekalahan," ucao atlet badminton berusia 25 tahun itu.

Tidak heran setelah laga, Jojo mengaku senang dan lega dengan meluapkan dalam selebrasi kemenangannya. "Saya sangat emosional saat melakukan selebrasi kemenangan karena memang besok saya akan menjalani final kedua saya di Istora Senayan setelah Asian Games," ujar Jojo.

"Perjuangan keras saya bersama tim pelatih akhirnya terbayar, untuk itu saya merayakannya bersama di lapangan. Saya juga spontan di laga ini seusai meraih kemenangan dengan skor tipis jadinya seperti itu," tambahnya.

 

3 dari 3 halaman

Apresiasi publik Istora Senayan

Tidak lupa Jonatan Christie memberikan apresiasi buat pendukung di Istora Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, yang turut memberikan dukungan buatnya saat berada di lapangan. Dukungan tersebut dianggapnya tidak berubah bahkan sejak Jojo belum menjadi pebulu tangkis dan masih menonton dari tribun penonton.

"Dukungan penonton Istora Senayan tidak pernah mengendur sejak saya menjadi penonton melihat pebulu tangkis senior macam Taufik Hidayat, Simon Santoso hingga Tommy Sugiarto. Hal itu sangat luar biasa sekali," ucap Jojo.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.