Bertahan di MotoGP, Alex Rins Bakal Perkuat Tim Satelit Honda

Liputan6.com, Roma - Kabar lain datang terkait bursa transfer MotoGP. Selain Miguel Oliveira, Alex Rins juga sudah menemukan pelabuhan baru untuk musim depan. Pembalap asal Spanyol itu bakal pergi ke tim satelit Honda.

Rins semula dilaporkan bakal ke Aprilia karena Oliveira menerima pinangan Ducati demi membela Gresini Racing.

Namun, dengan Oliveira justru pergi ke Aprilia, Rins kini membuka opsi ke tim lain. Setelah Joan Mir difavoritkan bakal menemani Marc Marquez di Repsol Honda, Rins dilaporkan ke tim satelit pabrikan tersebut.

"LCR Honda dan Rins hampir mencapai kesepakatan. Ini manuver tepat mengingat kualitas dan karier sang pembalap," ungkap Sky Italia.

Berkarier di MotoGP sejak 2016, Rins sudah memenangkan tiga seri. Dia menempati podium tertinggi pada ajang Amerika Serikat dan Inggris 2019 serta Aragon 2020. Sosok berusia 26 tahun itu total naik podium dalam 15 kesempatan.

Musim ini Rins tercatat sebagai pembalap Suzuki terbaik dengan dua kali naik podium. Namun, serangkaian nasib buruk dan kesalahan membuatnya gagal finis pada empat balapan terakhir.

Dia tengah fokus pemulihan cedera patah tulang yang diderita pada MotoGP Catalunya awal bulan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Berita motion grafis klasemen 5 besar pembalap MotoGP 2022, di mana terjadi persaingan antara Fabio Quartararo dengan Alex Rins di puncak setelah seri balapan di Portugal.

2 dari 4 halaman

Suzuki Hengkang

Hari Kedua Sesi Latihan Bebas MotoGP Mandalika 2022 — Pembalap Tim Suzuki Ecstar Spanyol Joan Mir dan Alex Rins bersaing selama sesi latihan bebas hari ke-2 untuk balapan Grand Prix Moto3 di Pertamina Mandalika International Street Circuit, Mandalika, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, Sabtu (19/3/2022). (AFP/Sonny Tumbelaka)

Rins dan Mir terpaksa mencari pelabuhan baru karena Suzuki memutuskan mundur dari MotoGP. Faktor finansial jadi alasan di balik keputusan pabrikan asal Jepang tersebut.

Suzuki sudah menghubungi Dorna terkait niat meninggalkan MotoGP. Presiden Federasi Motorsport Internasional (FIM) Jorge Viegas menyayangkan hal tersebut. Namun, dia mengklaim peminat sudah mengantre untuk menggantikan.

Viegas menyebut Suzuki semestinya tidak mengambil tindakan gegabah hengkang dari ajang balapan tersebut musim depan. Dia menyebut ada proses yang harus dilalui pabrikan asal Jepang tersebut.

"Saya paham mereka (Suzuki) kesulitan ekonomi. Namun, semestinya mereka membicarakan ini dengan Dorna dan FIM terlebih dulu," ujar Viegas dilansir Motosan.

Jika Suzuki benar keluar, Viegas menyebut kesiapan tim pengganti pada kompetisi musim depan. Namun, dia tidak mau membocorkan identitasnya.

"Sudah ada pembicaraan dengan Dorna soal tim baru ini. Namun, saya tidak bisa bicara banyak, karena saat ini pihak Dorna masih mengatur situasi di MotoGP. Intinya, pengganti Suzuki sudah ada," ujar Viegas.

3 dari 4 halaman

Sisa 5 Pabrikan

Alex Rins dan Joan Mir merayakan keberhasilan finis podium pada MotoGP Aragon, Minggu (18/10/2020). (JOSE JORDAN / AFP)

Mundurnya Suzuki membuat berbagai pihak kaget karena mereka baru saja meraih gelar dunia bersama Mir pada 2020. Suzuki juga punya kontrak bersama Dorna hingga 2026. Namun, mereka dilaporkan tidak punya pilihan karena masalah finansial.

Mereka belum memenangkan balapan sejak Mir menjuarai seri Eropa di Valencia dua tahun lalu. Meski begitu, Suzuki dan Mir masih finis di posisi tiga tabel akhir. Musim ini Suzuki sudah dua kali naik podium Alex Rins.

Dengan mundurnya Suzuki, MotoGP hanya akan diikuti lima pabrikan yakni Ducati, Honda, Yamaha, KTM dan Aprilia.

Simak daftar tim dan pembalap MotoGP yang sudah mengikat kontrak setidaknya untuk musim depan di halaman berikut:

4 dari 4 halaman