Alasan Real Madrid Batal Jual Bale ke Jiangsu Suning Terkuak

Liputan6.com, Madrid - Real Madrid membuat kejutan setelah membatalkan secara sepihak proses kepindahan Gareth Bale ke klub asal Tiongkok, Jiangsu Suning. Kabarnya, pembatalan tersebut merupakan keputusan yang diambil oleh sang presiden langsung, Florentino Perez.

Bale sudah diambang pintu keluar Santiago Bernabeu usai kabar soal kepergiannya ke Tiongkok tersebar di berbagai media. Suning diisukan sudah siap membayarnya dengan gaji fantastis senilai satu juta pounds per pekannya.

Zinedine Zidane selaku pelatih Real Madrid pun sempat membenarkan kepergian sang pemain beberapa waktu lalu. "Kami harap dia segera pergi. Itu akan jadi terbaik untuk semua orang. Kami sedang mengupayakan kepindahannya ke tim baru," tutur Zidane dikutip dari Football.london.

"Saya tak punya masalah personal dengannya, tapi ada masa di mana sebuah masalah harus segera dituntaskan karena memang harus diselesaikan," lanjutnya.

Gareth Bale sudah siap bertolak ke Tiongkok untuk merampungkan proses kepindahannya ke Jiangsu Suning. Namun di detik-detik terakhir, klub berjuluk Los Merengues malah memblokade semua pintu keluar untuk pemain berumur 30 tahun tersebut.

The Telegraph mengklaim bahwa keputusan itu datang dari mulut Perez langsung. Perez disebut merasa sayang membiarkan sang pemain pergi tanpa 'balik modal', dengan pertimbangan Real Madrid mengeluarkan banyak uang guna mendapatkannya pada tahun 2013 lalu.

Kemungkinan Bale pindah ke Tiongkok pun kian menipis, sebab Suning hanya memiliki waktu sedikit untuk mencari dana tambahan agar bisa mendapatkannya. Sebagai informasi, bursa transfer di negara tersebut akan berakhir pada hari Rabu (31/7) waktu setempat.